MODEL COLLABORATIVE GOVERNANCE PENYEDIAAN DAN PELAYANAN AIR MINUM DI KABUPATEN TANGERANG (Studi Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) Pemerintah Kabupaten Tangerang dan PT AETRA Air Tangerang)

Slamet Setiawan, Soleh Suryadi, Iwan Satibi, NPM. 179020016 (2022) MODEL COLLABORATIVE GOVERNANCE PENYEDIAAN DAN PELAYANAN AIR MINUM DI KABUPATEN TANGERANG (Studi Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) Pemerintah Kabupaten Tangerang dan PT AETRA Air Tangerang). Disertasi(S3) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.

	Text Slamet Setiawan_DIS copy.docx Download (229kB)
	Text Jurnal Slamet Setiawan (1).docx Download (243kB)

Abstract

Kebutuhan akan air minum merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat dan menjadi kewajiban pemerintah untuk memenuhinya, dan hak akan pemenuhan air minum tersebut dijamin oleh Undang Undang. Pengelolaan dan penyediaan air minum di Kabupaten Tangerang diselenggarakan atas dasar Peraturan Daerah Kabupaten Tangerang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan dan Penyediaan Air Minum Daerah Kabupaten Tangerang. Karena kebutuhan nya yang tinggi dan keterbatasan Pemerintah Daerah untuk memenuhi kebutuhan air minum bagi seluruh Masyarakat Kabupaten Tangerang terbatar, maka Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang bekerjasama dengan pihak swasta yaitu PT AETRA Air Tangerang dalam bentuk Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS). Penelitian ini fokus dan bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis faktor faktor yang mempengaruhi efektifitas collaborative governance pada Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) Pemerintah dan PT AETRA dalam penyediaan dan pelayanan air minum di kabupaten Tangerang dengan menggunakan teori Collaborative Gocernance yang dikemukakan oleh De’Seve (2007), serta merumuskan simulasi model collaborative governance dengan metode sistem dinamic. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dan teknik perumusan simulasi model dengan sistem dynamic model. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsep collaborative governance dalam pelaksanaan Kerjasama Pemerintah Swasta dalam pemenuhan air minum di Kabupaten Tangerang tidak efektif karena faktor struktur jaringan yang masih bersifat hierarki, kurangnya kepastian governance, pembagian akuntabilitas dan responsibilitas yang kurang merata, pembagian informasi yang masih terkendala sistem, serta sumber daya yang tidak maksimal baik manusia maupun keuangan. Dalam penelitian ini juga berhasil menggambarkan model simulasi collaborative governance dalam program Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) dalam penyediaan dan pelayanan air minum di Kabupaten Tangerang dengan sistem dinamic model. Kata kunci : Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS), colaborative governance, penyediaan dan pelayanan air minum.

Item Type:	Thesis (Disertasi(S3))
Subjects:	RESEARCH REPORT
Divisions:	Pascasarjana > S3-Ilmu Sosial 2022
Depositing User:	asep suryana
Date Deposited:	04 Feb 2022 03:35
Last Modified:	04 Feb 2022 03:55
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/55465

Actions (login required)

View Item