EKSEKUSI BARANG BUKTI DALAM PERKARA TINDAK PIDANA KHUSUS UNTUK MEWUJUDKAN KEPASTIAN HUKUM

INTAN LASMI SUSANTO, NPM. 178040031 (2019) EKSEKUSI BARANG BUKTI DALAM PERKARA TINDAK PIDANA KHUSUS UNTUK MEWUJUDKAN KEPASTIAN HUKUM. Thesis(S2) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.

[img] Text
JURNAL INTAN LASMI SUSANTO.docx

Download (39kB)

Abstract

Pengelolaan barang bukti adalah tata cara atau proses penerimaan, penyimpanan, penggunaan, perawatan, pengelolaan dan pemusnahan benda sitaan dari ruang atau tempat khusus penyimpanan barang bukti. Jaksa pada setiap kejaksaan mempunyai tugas pelaksanaan eksekusi putusan hakim yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, dan untuk kepentingan itu didasarkan atas surat putusan hakim, atau kutipan putusan hakim, atau surat keterangan pengganti kutipan putusan hakim. Tugas melaksanakan eksekusi putusan hakim sebagai tahap terakhir perkara pidana dimaksudkan menjalankan pekerjaan melaksanakan putusan hakim dalam arti terbatas hanya untuk tugas eksekusi saja oleh Jaksa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisis perbedaan eksekusi barang bukti dalam perkara tindak pidana umum dan tindak pidana khusus dalam praktek, implementasi eksekusi barang bukti dalam perkara tindak pidana khusus, eksekusi barang bukti dalam perkara tindak pidana khusus. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian dilakukan dengan cara yuridis normatif. Akan memungkinkan seseorang peneliti untuk memanfaatkan ilmu hukum empiris dan ilmu-ilmu lain untuk kepentingan dan analisis serta eksplanasi hukum tanpa mengubah karakter ilmu hukum sebagai ilmu normatif. Praktik penegakan hukum (hand having) terhadap barang hasil kejahatan sebagai barang bukti kejahatan (corpus delicti) dalam proses pidana acap kali tidak sejalan dengan tujuan hukum itu sendiri, yakni mendapatkan kebenaran yang proporsional. Barang bukti kejahatan ini tanpa kewenangan, standar operasional dan pengelolaan yang baik dalam praktik sering disalahgunakan oleh pihak - pihak tertentu, seperti hilangnya barang bukti, penyalahgunaan alat bukti, dan lain sebagainya dengan berbagai modus dan motif. Terdapat permasalahan dalam eksekusi barang bukti dalam perkara tindak pidana korupsi di Kejaksaan Negeri Ciamis dalam bidang pidana khusus dikarenakan terdapat petikan putusan pasal 226 KUHP Pada putusan nomor 764 K/Pid.Sus/2014 nama terpidana Hj. Yuyun Ningrum Binti Yusup Sidik melanggar Pasal 2 Ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke 1 KUHP. pelaksanaan eksekusi barang bukti dalam perkara tindak pidana umum dan khusus, berbagai macam upaya hukum oleh jaksa penuntut umum terhadap putusan pengadilan mengenai eksekusi barang bukti berdasarkan kitab undang-undang hukum acara pidana dan undang – undang tindak pidana korupsi, sehingga dapat menjamin terwujudnya kepastian hukum. Kata Kunci : Eksekusi Barang Bukti, Tindak Pidana Khusus, Kepastian Hukum

Item Type: Thesis (Thesis(S2))
Subjects: RESEARCH REPORT
Divisions: Pascasarjana > S2-Ilmu Hukum 2018
Depositing User: asep suryana
Date Deposited: 24 Sep 2019 06:56
Last Modified: 24 Sep 2019 06:56
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/43946

Actions (login required)

View Item View Item