EKRANISASI NOVEL KE DALAM FILM (Kajian Telling and Showing terhadap Konsistensi Penokohan Novel Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Wahyu Sujani ke dalam Film Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Fransiska Fiorella)

Noviantie Wian Nurdiani, NPM. 178090001 (2019) EKRANISASI NOVEL KE DALAM FILM (Kajian Telling and Showing terhadap Konsistensi Penokohan Novel Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Wahyu Sujani ke dalam Film Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Fransiska Fiorella). Thesis(S2) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.

[img] Text
Noviantie Wian Nurdiani_repository - Copy.docx

Download (30kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul Kajian Telling and Showing terhadap Konsistensi Penokohan Novel yang Diekranisasi ke dalam Film sebagai Alternatif Bahan Ajar Berorientasi Berpikir Kritis di SMA. Tujuan penelitian ini adalah (a) mendeskripsikan tokoh dan penokohan novel Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Wahyu Sujani, (b) mendeskripsikan tokoh dan penokohan film Ketika Tuhan Jatuh Cinta karya sutradara Fransiska Fiorella, (c) mendeskripsikan konsistensi tokoh dan penokohan dalam novel Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Wahyu Sujani yang diekranisasi ke dalam film Ketika Tuhan Jatuh Cinta karya sutradara Fransiska Fiorella, (d) menjelaksan prinsip ekranisasi yang dilakukan oleh sutradara dalam proses mengubah novel Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Wahyu Sujani ke dalam film Ketika Tuhan Jatuh Cinta karya sutradara Fransiska Fiorella, (e) menjelaksan konteks tokoh dan penokohan yang menyimpang dari novel dan prinsip ekranisasi dalam film serta kebermaknaan penyimpangan dari novel Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Wahyu Sujani ke dalam film Ketika Tuhan Jatuh Cinta karya sutradara Fransiska Fiorella, dan (f) memanfaatkan hasil kajian Telling and Showing terhadap konsistensi penokohan novel yang diekranisasi ke dalam film sebagai alternatif bahan ajar berorientasi berpikir kritis untuk pembelajaran bahasa Indonesia di SMA. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif analisis. Penelitian ini mengkaji penokohan novel yang diekranisasi ke dalam film berdasarkan kajian telling and showing sebagai alternatif bahan ajar bahasa Indonesia berorientasi berpikir kritis di SMA. Berdasarkan hasil penelitian, didapat kesimpulan bahwa Novel Ketika Tuhan Jatuh Cinta Karya Wahyu Sujani yang diekranisasi ke dalam Film Ketika Tuhan Jatuh Cinta Sutradara Fransiska Fiorella menggambarkan berbagai macam penokohan dengan konsistensi, proses ekranisasi, dan penyimpangan penokohan yang dapat digunakan sebagai bahan ajar untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik.

Item Type: Thesis (Thesis(S2))
Subjects: RESEARCH REPORT
Divisions: Pascasarjana > S2-Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2018
Depositing User: asep suryana
Date Deposited: 15 Jul 2019 06:26
Last Modified: 15 Jul 2019 06:26
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/42311

Actions (login required)

View Item View Item