PENGEMBANGAN MODEL STRATEGI VEHICLE ROUTING PROBLEM PICKUP-DELIVERY YANG MEMPERTIMBANGKAN TIME WINDOWS DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA SIMULATED ANNEALING

DARMAWAN YUDHANEGARA, 168030013 (2018) PENGEMBANGAN MODEL STRATEGI VEHICLE ROUTING PROBLEM PICKUP-DELIVERY YANG MEMPERTIMBANGKAN TIME WINDOWS DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA SIMULATED ANNEALING. Thesis(S2) thesis, Perpustakaan Pascasarjana.

[img] Text
jurnal darmawan.docx

Download (25kB)

Abstract

Pickup and delivery vehicle routing problem with time windows (PDPTW) merupakan masalah penentuan rute optimal kendaraan untuk memenuhi permintaan pelanggan yang terdiri dari pelayanan pickup-delivery dengan kendala kapasitas, time windows, precedence, dan pairing yang menggunakan strategi-strategi tertentu untuk mendukung penyelesaian masalah. Permasalahan PDPTW dapat diselesaikan dengan menggunakan algoritma yang bersifat eksak, heuristik dan metaheuristik. Dalam menyelesaikan masalah PDPTW ini, tidak banyak penelitian yang mengembangkan strategi model dengan menambahkan strategi crossdocking dan direct shipping dalam proses penyelesaiannya. Oleh karena itu, penelitian ini akan membandingkan efektivitas penggunaan algoritma simulated annealing (SA) hasil pengembangan dengan branch and cut strategi LIFO yang telah dilakukan penelitian sebelumnya, dalam mengembangkan masalah rute kendaraan PDPTW. Pada penelitian ini dijelaskan mengenai penggunaan algoritma SA dan serta membandingkan dengan metode branch and cut dalam penyelesaian masalah PDPTW divalidasinya serta dalam perhitungannya menggunakan data benchmark Benavent, Landete, Mota dan Tirado (2015) dengan jumlah replika tertentu dibantu perangkat lunak matlab, dan parameter-parameter yang telah ada. Selanjutnya algoritma SA diimplementasikan pada kasus nyata obyek penelitian. Berdasarkan analisis pengembangan strategi model yang valid yang telah diujikan bahwa pengembangan ini diperoleh bahwa algoritma SA lebih efektif meminimasi biaya transportasi dalam mengurangi jumlah rute dan jarak tempuh melalui proses komputasi yang lebih cepat dengan diakhir menghasilkan pada solusi awal diperoleh 4 rute, sedangkan setelah dilakukan perbaikan menjadi 3 rute dari 16 pelanggan, sedangkan jarak tempuh yang bermula 273,4 km menjadi 245,1 km dengan validasi perbandingan diperoleh gap sebesar 0,275%.

Item Type: Thesis (Thesis(S2))
Subjects: RESEARCH REPORT
Divisions: Pascasarjana > S2-Teknik Industri 2018
Depositing User: Mrs Lusiawati -
Date Deposited: 26 Sep 2018 07:23
Last Modified: 26 Sep 2018 07:23
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/36941

Actions (login required)

View Item View Item