ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN BALANCE SCORECARD PADA PT PERTAMINA (Persero)Daerah Operasi Hulu Sumbagsel

SUSAN MARGARETTA, 012040176 (2018) ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN BALANCE SCORECARD PADA PT PERTAMINA (Persero)Daerah Operasi Hulu Sumbagsel. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.

	Text bab II.doc Download (135kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.doc Download (27kB)
	Text bab I.doc Download (174kB)
	Text Daftar Pustaka.doc Download (20kB)
	Text cover skripsi.doc Download (44kB)
	Text ABSTRAK(sunda).doc Download (23kB)
	Text ABSTRACT.doc Download (24kB)
	Text ABSTRAK (indonesia).doc Download (29kB)

Abstract

ABSTRAK PT. PERTAMINA (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ditugaskan pemerintah untuk mengelola sumber daya minyak, gas, dan panas untuk kemakmuran rakyat. Permasalahan yang dihadapi saat ini yaitu adanya fluktuasi pada neraca laba rugi tahun 2002-2004. Tujuan penelitian adalah untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan berdasarkan Balance Scorecard. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Deskriptif dengan teknik pengumpulan data menggunakan data primer yaitu observasi, wawancara dan data sekunder yaitu penelitian kepustakaan Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian, menunjukkan: 1. Kinerja keuangan pada PT. PERTAMINA (Persero) Daerah Operasi Hulu Sumbagsel dengan menggunakan Balance Scorecard sebagai berikut : a. Profit Margin on Sales tahun 2002 - 2003 terjadi penurunan (53.712%) karena laba tidak sesuai dengan total penjualan, dan dipengaruhi oleh kondisi perekonomian. Tahun 2003 - 2004 penurunan hanya sebesar (650%) dikarenakan meningkatnya persediaan dan stabilnya perekonomian. b. Operating Income tahun 2002 - 2003 terjadi penurunan sebesar -1.031% dikarenakan besarnya biaya operasional dibandingkan dengan penjualan akibat terlambatnya pemberian subsidi dari pemerintah. Tahun 2003 - 2004 mengalami peningkatan pendapatan operasional sebesar 54% karena meningkatnya penjualan bersih sampai 1.056% pada tahun 2004. c. Net Profit Margin tahun 2002 - 2003 terjadi penurunan sebesar (53.712%), hal ini disebabkan berkurangnya laba bersih yang diperoleh dari total penjualan netto tahun 2003. Tahun 2003 - 2004 penurunan terjadi sebesar (650%) karena laba bersih yang diperoleh belum sebanding dengan total penjualan netto. d. Mix Revenue tahun 2002 - 2003 terjadi peningkatan sebesar 76%, dikarenakan terjaganya persediaan minyak mentah dan hasil minyak dalam negeri. Tahun 2003 - 2004 mengalami peningkatan sebesar 94% karena banyaknya proyek yang diselesaikan. e. Profit to Total Assets tahun 2002 - 2003 mengalami penurunan sebesar (1%) disebabkan turunnya keuntungan yang diperoleh dibanding dengan aset yang dimiliki. Tahun 2003 - 2004 terjadi peningkatan sebesar 2% karena meningkatnya keuntungan yang diperoleh. 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan PT. PERTAMINA (Persero) Daerah Operasi Hulu Sumbagsel adalah pembayaran subsidi oleh pemerintah yang terlambat turun sehingga mempengaruhi kas dan bank, kurs dolar yang sangat tinggi mempengaruhi proses operasional. Perusahaan dapat meningkatkan kinerjanya karena terjadi penurunan dalam piutang dagang. Saran-saran yang dapat peneliti ajukan yaitu perusahaan sebaiknya memaksimalkan dana yang ada pada kas dan bank. Perusahaan dapat menggunakan Balance Scorescard sebagai pengukur kinerja keuangan dengan melihat dari berbagai perspektif, yaitu: keuangan, customer, proses bisnis intern, pembelajaran dan pertumbuhan. Kata Kunci: Kinerja Keuangan

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Niaga 2018
Depositing User:	mr yogi -
Date Deposited:	31 Jul 2018 08:02
Last Modified:	31 Jul 2018 08:02
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/34312

Actions (login required)

View Item