IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SERTIFIKASI GURU SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN MAJALENGKA (STUDI PADA SEKOLAH DASAR NEGERI CIMEONG DAN SEKOLAH DASAR NEGERI GANEAS II )

RIFQI KHAIRUL ARIFIN, NPM. 158010033 (2018) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SERTIFIKASI GURU SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN MAJALENGKA (STUDI PADA SEKOLAH DASAR NEGERI CIMEONG DAN SEKOLAH DASAR NEGERI GANEAS II ). Thesis(S2) thesis, Perpustakaan Pascasarjana.

[img] Text
RIFQI.rtf

Download (527kB)

Abstract

Implementasi kebijakan sertifikasi guru ini, pada hakekatnya implementasi kebijakan ini harus dilakukan dalam konteks organisasi yang menyeluruh dengan tujuan dan target yang jelas, prioritas yang jelas serta sumber daya pendukung yang jelas pula. Program sertifikasi tidak hanya dipandang sebagai cara memberikan tunjangan profesi, tetapi sebagai upaya mengubah motivasi dan kinerja guru secara terencana, terarah dan berkesinambungan. Peneliti meneliti di SDN Ganeas 2 Kecamatan Talaga dan SDN Cimeong Kecamatan Banjaran Kabupaten Majalengka.terdapat kendala Sertifikasi Guru SD yaitu Kelebihan guru kelas kelebihan guru olahraga dan guru agama sehingga seorang guru kelas, guru agama maupun guru olahraga kekurangan jam mengajar yang seharusnya 24 jam perminggu karena kelebihan guru menjadi kurang. Dan Ijazah ada yang tidak linieritas, karena yang mendapatkan sertifikasi guru harus linier dan mesti mendapatkan nilai UKG 7.0 G. teori yang digunakan Shabbir Cheema dan Dennis A. Rondinelli (Subarsono, 2005:101) Kondisi lingkungan,Hubungan antar organisasi,Sumber daya organisasi dan Karakteristik dan kemampuan agen pelaksana. Metode yang digunakan peneliti adalah menggunakan pendekatan kualitatif memeiliki prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa lisan atau kalimat tertulis bukan angka dan sifatknya kontekstual. pelaksanaan seleksi sertifikasi merujuk pada aturan pemerintah pusat yang dikeluarkan oleh kementrian pendidikan nasional Nomor 11 Tahun 2011 tentang Sertifikasi Guru dalam Jabatan. Sedangkan ditingkat daerah belum ada perda yang khusus membahas mengenai sertifikasi guru. Dan ijazah banyak yang tidak linieritas dan tahun 2017 sampai kedepan yang mau mendapatkan sertifikasi guru mesti linier dan mesti mendapatkan nilai UKG 7.0. maka dari itu untuk mendapatkan sertifikasi guru harus linier dan implementasi kebijakan sertifikasi ini harus dilakukan dalam konteks organisasi yang menyeluruh dengan tujuan dan target yang jelas. Dan dengan adanya program ini mengubah motivasi dan kinerja guru secara terencana dan terarah dan berkesinambungan. Kata Kunci : (1) Sertifikasi Guru (2) Kondisi Lingkunagn (3) Hubungan Antar Organisasi (4) Sumber Daya Organisasi (4) Karakteristik dan Kemampuan agen Pelaksana

Item Type: Thesis (Thesis(S2))
Subjects: RESEARCH REPORT
Divisions: Pascasarjana > S2-Administrasi dan Kebijakan Publik 2018
Depositing User: Mrs Lusiawati -
Date Deposited: 30 May 2018 03:35
Last Modified: 30 May 2018 03:35
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/34047

Actions (login required)

View Item View Item