HERLAN SETIAWAN, 123010216 (2018) PERENCANAAN PRODUKSI DAN KEBIJAKAN PERSEDIAAN UNTUK PRODUK YANG BERVARIASI (STUDI KASUS : PD. JOARTHGO). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.
|
Text
(123010216)(Herlan Setiawan S.T).pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
PD. Joarthgo merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur yang memproduksi pakain dalam di daerah Bandung dan Jakarta, dimana ada delapan jenis pakaian dalam yang diproduksi yaitu singlet anak laki laki, singlet anak wanita, singlet dewasa laki-laki, singlet dewasa wanita, celana dalam dewasa laki-laki merk tatanka, celana dalam dewasa laki-laki merk turanza, t-shirt bodysize dan t-shirt v-neck. PD. Joarthgo mengalami permasalahan yaitu terkait dengan perencanaan produksi dan kebijakan persedian. Pihak perusahaan selama ini kesulitan untuk membuat rencara produksi dengan baik, perusahaan juga belum mempunyai sistem persediaan. Sehingga penelitian ini dilakukan dengan tujuan membuat rencana produksi yang optimal untuk meminimasi biaya produksi, dan membuat kebijakan persedaian yang diperlukan sesuai dengan produk yang bervariasi (multi-item). Perhitungan rencana produksi mengguanakan metode forcasting yang telah diagregasi, kemudian didisagragasikan kembali. Selanjutnya dioptimalkan menggunakan metode programa linier. Setelah didapat hasil yang optimal, selanjutnya merencanakan kebijakan persediaan untuk setiap produk tepilih menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) Multy Item, dengan tujuan mendapat nilai yang ekonomis. Berdasarkan hasil perhitungan optimasi rencana produksi, didapatkan hasil end item sebanyak 7 produk yang layak untuk diproduksi diantaranya: Singlet Anak Laki-laki sebanyak 56.271 Pcs/tahun, Singlet Anak Wanita sebanyak 53.686 Pcs/tahun, Singlet Dewasa Wanita sebanyak 17.972 Pcs/tahun, Singlet Dewasa Laki-laki sebanyak 10.272 Pcs/tahun, Celana Dalam Tatanka sebanyak 184.574 Pcs/tahun, Celana Dalam Turanza sebanyak 216.928 Pcs/tahun dan T shirt V-neck sebanyak 1.369 Pcs/tahun. Sedangkan satu produk tidak layak untuk diproduksi yaitu T-shirt Bodysize. Berdasarkan hasil perhitungan kebijakan persediaan dalam hal kebutuhan bahan baku dan biaya yang harus disediakan, didapatkan hasil 11 jenis bahan baku yang digunakan dan telah di kelompokan sesuai dengan jenisnya. Berikut adalah usulan kebijakan persediaan untuk perusahaan: Kebutuhan bahan baku kain adalah sebanyak 10.976 Kg atau dana sebesar Rp. 646.761.158, untuk bahan baku benang adalah sebanyak 1.980 Kg atau dana sebesar Rp. 49.271.666, untuk bahan baku label adalah sebanyak 35.045 Lusin atau dana sebesar Rp. 87.629.255, untuk bahan baku karet adalah sebanyak 4.502 Kg atau dana sebesar Rp. 121.111.233, untuk bahan baku mika adalah sebanyak 105.370 Pcs atau dana sebesar Rp. 55.107.017, untuk bahan baku inner box adalah sebanyak 18.676 Pcs atau dana sebesar Rp. 59.762.840, untuk bahan baku kertas duplek adalah sebanyak 1.749 Pcs atau dana sebesar Rp. 5.246.292, untuk bahan baku capitbuaya adalah sebanyak 161 Kg atau dana sebesar Rp. 5.645.317, untuk bahan baku etiket/slip adalah sebanyak 2.315 Lusin atau dana sebesar Rp. 10.997.131, untuk bahan baku plastik adalah sebanyak 940 Kg atau dana sebesar Rp. 22.002.480 dan untuk bahan baku master box adalah sebanyak 2.986 Pcs atau dana sebesar Rp. 73.153.131. Dengan total kebutuhan dana untuk perawatan, pembelian dan pemesanan yaitu sebesar Rp. 1.136.687.521. Kata Kunci : Perencanaan produksi, Linier Programming, Economic Order Quantity (EOQ) Multi-item
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri 2018 |
Depositing User: | Irwan Kustiawan Kosasih |
Date Deposited: | 17 Oct 2018 06:36 |
Last Modified: | 17 Oct 2018 06:36 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/39338 |
Actions (login required)
View Item |