Wildan Nizar Niandani, 094020130 (2016) PENGARUH PEMERIKSAAN PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN (Survey pada Kantor Pelayanan Pajak di Kota Bandung). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Ekonomi Unpas.
|
Text
1. Cover.pdf Download (15kB) | Preview |
|
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (96kB) | Preview |
|
|
Text
4. DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI.pdf Download (88kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (83kB) | Preview |
|
|
Text
2. ABSTRAK DAN KATA PENGANTAR.pdf Download (242kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (398kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (507kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Undang-undang di Indonesa saat ini menganut self assessment system yaitu sistem dimana Wajib Pajak dibei kepercayaan oleh undang-undang untuk mengitung, menyetor, dan melaporkan sendiri jumlah pajak terutang sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. Dalam pelaksanaannya sistem pemungutan pajak dengan self assessment system ini mengandung banyak kelemahan, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemeriksaan pajak terhadap tingkat kepatuhan Wajib Pajak badan. Penelitian ini dilakukan pada 4 Kantor Pelayanan Pajak di Kota Bandung yaitu KPP Bojonegara, KPP Tegallega, KPP Karees, dan KPP Madya Bandung. Jumlah sampel sebanyak 32 pemeriksa pajak dengan teknik pengambilan sampel menggunakan dengan teknik simple ramdom sampling. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif asosiatif karena adanya variabel yang akan dijelaskan dan ditelaah seberapa besar pengaruh dari variabel yang diteliti. Analisis data dibantu software SPSS (Statistical Prooduct and Service Solution) 22 for windows. Hasil perhitungan persamaan Regresi Linier Sederhana dapat diinterpretasikan bahwa koefisien regresi adalah positif, artinya bahwa hubungan kedua variabel bersifat searah. Hasil uji hipotesis menunjukan Thitung lebih besar dari Ttabel (1,829>0,628) yang berarti Ho ditolak sehinga Ha diterima. Sedangkan koefisien determinasi menunjukan bahwa kepatuhan Wajib Pajak badan dipengaruhi oleh pemeriksaan pajak sebesar 17,6%, sedangkan sisanya sebesar 82,4% merupakan pengaruh dari faktor-faktor lainnya yang tidak diteliti seperti penyuluhan pajak, pelayanan pajak, dan sanksi perpajakan. Kata kunci : Pemeriksaan Pajak, kepatuhan Wajib Pajak badan
| Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Skripsi |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi 2009 |
| Depositing User: | nining widianingsih |
| Date Deposited: | 30 Aug 2016 17:54 |
| Last Modified: | 30 Aug 2016 17:54 |
| URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/9634 |
Actions (login required)
 |
View Item |
