DESI WULANDARI, NPM. 121000103 (2016) TINJAUAN YURIDIS PEMALSUAN BUKU UJI BERKALA KENDARAAN UMUM (KIR) OLEH OKNUM DINAS PERHUBUNGAN. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Unpas.
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (81kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (264kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (199kB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (92kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (102kB) | Preview |
|
Text
PENGESAHAN.pdf Download (5kB) |
Abstract
Kejahatan pemalsuan sebagai suatu tingkah laku yang menyimpang dan bertentangan dengan hukum serta merugikan masyarakat, saat ini telah berkembang pesat baik modus operandi maupun pelakunya. Pelaku pemalsuan saat ini tidak saja masyarakat biasa, tetapi juga banyak dilakukan oleh oknum dalam sebuah dinas pemerintahan. Salah satunya pemalsuan buku uji berkala kendaraan umum yang dilakukan oleh oknum petugas Dinas Perhubungan. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini yaitu: Apakah yang menjadi faktor penyebab seseorang melakukan tindak pidana pemalsuan buku uji berkala kendaraan umum di lingkungan masyarakat? Mengapa aparat penegak hukum tidak melakukan penindakan terhadap oknum dinas perhubungan terhadap pemalsuan buku KIR yang marak terjadi, serta Bagaimana upaya aparat penegak hukum, pemerintah dalam mengantisipasi maraknya pemalsuan yang di lakukan oleh oknum dinas perhubungan. Penelitian ini menggunakan spesifikasi deskriptif analitis dengan metode pendekatan yuridis normatif. Tahap penelitian yang dilakukan adalah melalui penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah studi kepustakaan dan wawancara. Sesuai dengan metode pendekatan yang diterapkan, maka data yang diperoleh untuk penelitian ini dianalisis secara yuridis kualitatif. Penelitian yang dilakukan menujukan hasil bahwa: faktor penyebab seseorang melakukan tindak pidana pemalsuan buku (KIR) dapat dikelompokan dalam tiga faktor besar yaitu faktor substansi hukum, struktur dan budaya hukum; Penyebab aparat penegak hukum tidak melakukan penindakan terhadap oknum dinas perhubungan yang melakukan pemalsuan buku KIR yaitu lebih disebabkan beberapa alasan yang seluruhnya dapat dikelompokan sebagai alasan yuridis; Upaya aparat penegak hukum dan pemerintah dalam mengatasi pemalsuan buku KIR yang dilakukan oleh oknum petugas dinas perhubungan yaitu melalui upaya preventif dan represif. Upaya preventif dan represif tersebut dilakukan secara bersamasama dan berkordinasi antara pemerintah, penegak hukum dan dinas perhubungan. Kata kunci : pemalsuan, buku uji berkala
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2012 |
Depositing User: | Ramadhan S - |
Date Deposited: | 16 Aug 2016 15:50 |
Last Modified: | 16 Aug 2016 15:50 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/9303 |
Actions (login required)
View Item |