Sistem kendali 3D scanner dengan arah pindai vertikal

Aulia, Ardyan (2025) Sistem kendali 3D scanner dengan arah pindai vertikal. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img] Text
Ardyan Aulia_203030086_Teknik Mesin.pdf

Download (1MB)

Abstract

Perkembangan teknologi saat ini sangat pesat. Seiring dengan berkembangnya teknologi yang semakin maju dan kompetitif telah membawa dampak bagi bidang ilmu pengetahuan terutama pada bidang pemindaian objek dengan komputer atau disebut dengan 3D scanner. Dalam industri manufaktur, 3D scanner digunakan untuk memperbaiki atau mengganti suku cadang yang rusak atau hilang. 3D scanner adalah gabungan perangkat keras dengan perangkat lunak yang digunakan untuk membuat model tiga dimensi dari objek fisik di dunia nyata. Perangkat ini bekerja dengan cara mengukur jarak antara objek tersebut dengan sensor scanner, kemudian data geometris dikumpulkan untuk merekonstruksi bentuk tiga dimensi objek tersebut. Di laboratorium Teknik Mesin Universitas Pasundan terdapat rangka mesin CNC router. Mesin router ini berpeluang dijadikan mesin 3D scanner dengan cara mengganti spindle pada mesin router dengan sensor jarak. Mesin tersebut memiliki tiga sumbu gerak. Sumbu gerak tersebut terdiri dari sumbu X, sumbu Y dan sumbu Z. Mesin 3D scanner ini memanfaatkan teknologi scanner yang diterapkan pada mesin CNC router dengan posisi sensor arah vertikal. Berdasarkan uraian tersebut timbul gagasan untuk membuat model mesin 3D scanner berbasis mesin CNC. Pada penelitian ini penulis membuat mesin 3D scanner dengan metode pengukuran tinggi benda pada koordinat kartesian. Sensor yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis sensor infrared. Untuk mengontrol keseluruhan kerja mesin, digunakan board arduino sebagai mikrokontroler dan software visual basic sebagai antarmuka. Pemindaian dilakukan cara mengirim data dari software interface antarmuka visual basic ke mikrokontroler. Program yang dikirim ke mikrokontroler diolah menjadi data logika yang akan dikirim ke setiap driver motor stepper. Driver motor stepper menerima data logika dan mengubahnya menjadi sinyal pulsa. Sinyal pulsa tersebut meliputi besar tegangan dan arus. Sinyal tersebut harus sesuai dengan fase motor stepper. Dengan demikian, motor stepper menerima sinyal pulsa dan mengubahnya menjadi gerakan linear gantry, gerakan linear sensor dalam arah sumbu x dan sumbu z ditandai dengan garis putus-putus. Gerakan linear tersebut menyebabkan sensor infrared berubah posisi. Pada setiap posisi sensor mengukur jarak permukaan benda kerja dengan sensor. Sensor mengirim data jarak ke mikrokontroler. Mikrokontroler mengirim data jarak dan posisi ke Visual Basic. Data jarak dan posisi yang ada di Visual Basic tersebut disimpan pada dokumen komputer dengan data file txt. File tersebut kemudian, dibuka pada software meshlab untuk diubah menjadi point cloud. Pada pengujian pemindaian benda didapatkan resolusi aktual yang tepat untuk gerakan linear sumbu X adalah sebesar 25 step/0,5mm dan resolusi aktual yang tepat untuk gerakan linear sumbu Y adalah sebesar 50 step/mm. Jarak awal minimum yang tepat antara sensor dan benda kerja pada saat proses pemindaian adalah sebesar 20 mm dan jarak awal maksimum yang tepat antara sensor dan benda kerja pada saat proses pemindaian adalah sebesar 40 mm. Kata kunci: 3D scanner, mikrokontroler, software interface, sensor infared

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin 2024
Depositing User: Irwan Kustiawan Kosasih
Date Deposited: 12 Aug 2025 03:38
Last Modified: 12 Aug 2025 03:38
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/77672

Actions (login required)

View Item View Item