PEMANFAATAN YOUTUBE SEBAGAI MEDIA PENYEBARAN INFORMASI SEJARAH BAGI GENERASI MUDA

Tista, Harinda Pebrian (2025) PEMANFAATAN YOUTUBE SEBAGAI MEDIA PENYEBARAN INFORMASI SEJARAH BAGI GENERASI MUDA. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img] Text
DAFTAR ISI SKRIPSI_HARINDA PEBRIAN TISTA_212050330 (1).pdf

Download (156kB)
[img] Text
ABSTRAK 3 BAHASA SKRIPSI HARINDA PEBRIAN TISTA_212050330.pdf

Download (443kB)
[img] Text
LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI_HARINDA PEBRIAN TISTA_212050330-2.pdf

Download (127kB)
[img] Text
KATA PENGANTAR SKRIPSI_HARINDA PEBRIAN TISTA_212050330 .pdf

Download (144kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI_HARINDA PEBRIAN TISTA_212050330 (6).pdf

Download (135kB)
[img] Text
COVER SKRIPSI_HARINDA PEBRIAN TISTA_212050330-1.pdf

Download (215kB)
[img] Text
BAB II SKRIPSI_HARINDA PEBRIAN TISTA_212050330 (2).pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 1 SKRIPSI_HARINDA PEBRIAN TISTA_212050330 (1).pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pemanfaatan YouTube Sebagai Media Penyebaran Informasi Sejarah Bagi Generasi Muda (Studi Kualitatif Deskriptif Pada YouTube Channel Nessie Judge #HistoryTellingJASMERAH)”. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman sejarah Indonesia di kalangan generasi muda, yang sering terpengaruh oleh informasi yang tidak akurat dan terjebak dalam aksi sosial tanpa pemahaman yang cukup, dipicu oleh fenomena FOMO (Fear of Missing Out). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas YouTube, khususnya melalui seri #HistoryTellingJASMERAH di channel Nessie Judge, sebagai media penyebaran informasi sejarah yang mudah diakses dan menarik bagi generasi muda. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yang berfokus pada pola, bentuk, dan proses penyebaran informasi sejarah. Tahapan penelitian meliputi studi pustaka, observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Untuk validitas data, peneliti melakukan reduksi, penyajian, dan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa informan tertarik pada penyajian sejarah yang ringan dan mudah dipahami, berbeda dengan sumber sejarah konvensional yang kaku. Konten tersebut juga relevan dengan isu sosial saat ini, sehingga memudahkan penonton untuk mengaitkan peristiwa sejarah dengan keadaan sekarang. Informan aktif mencari informasi tambahan, membagikan video, dan mencatat hal-hal penting setelah menonton. Mereka memaknai sejarah sebagai materi yang membangkitkan rasa ingin tahu, bukan sekadar hafalan, serta menumbuhkan rasa hormat terhadap Indonesia. Penelitian ini menyimpulkan bahwa YouTube, khususnya channel Nessie Judge, efektif sebagai media penyebaran informasi sejarah yang menarik dan kritis. Penyajian yang visual dan santai mempermudah generasi muda memahami sejarah secara lebih mendalam, kritis, dan bijaksana, serta membantu mereka menghindari hoaks dan lebih bijak dalam merespons isu sosial. Kata Kunci: YouTube, Sejarah, Generasi Muda, Media Digital.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi 2025
Depositing User: Drs Iwan Ridwan
Date Deposited: 22 May 2025 08:01
Last Modified: 22 May 2025 08:01
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/75379

Actions (login required)

View Item View Item