Fadhila Mazidafazka Supriana, 210010027, Supriana Fadhila Mazidafazka, 210010027 (2025) KORELASI NITRIT, LEUKOSIT ESTERASE, DAN JUMLAH LEUKOSIT URINE PADA INFEKSI SALURAN KEMIH DI RUMAH SAKIT INDRA MEDICAL CENTER PADALARANG TAHUN 2022-2024. Skripsi(S1) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.
![]() |
Text
[Cover] KTI_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Download (16kB) |
![]() |
Text
[Abstrak] KTI_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Download (69kB) |
![]() |
Text
[Bab I] KTI_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Download (44kB) |
![]() |
Text
[Bab II] KTI_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Download (697kB) |
![]() |
Text
[Bab III] KTI_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Restricted to Repository staff only Download (215kB) |
![]() |
Text
[Bab IV] KTI_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Restricted to Repository staff only Download (180kB) |
![]() |
Text
[Bab V] KTI_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Restricted to Repository staff only Download (13kB) |
![]() |
Text
[Dafpus] KTI_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Restricted to Repository staff only Download (95kB) |
![]() |
Text
[Turnitin Only #2] Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Download (7MB) |
![]() |
Text
[TTD] Lembar Pengesahan_Fadhila Mazidafazka Supriana_210010027.pdf Restricted to Repository staff only Download (281kB) |
Abstract
Latar Belakang: Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah infeksi umum yang dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani. Kultur urine merupakan pemeriksaan baku emas dalam mendiagnosis ISK, namun pemeriksaan nitrit urine, leukosit esterase, dan jumlah leukosit urine lebih sering digunakan karena dianggap lebih mudah dan murah untuk dilakukan. Nitrit urine dihasilkan oleh bakteri pengurai nitrat, sedangkan leukosit esterase dan jumlah leukosit urine mencerminkan respons imun terhadap infeksi. Korelasi antara ketiga parameter ini masih perlu diteliti lebih lanjut untuk memastikan keakuratannya dalam diagnosis ISK. Tujuan: Penelitian ini menganalisis korelasi antara nitrit urine, leuksoit esterase, dan jumlah leukosit urine. Metode: Studi ini menggunakan desain cross-sectional dengan data rekam medis 60 pasien ISK di RS IMC Padalarang, Jawa Barat tahun 2022–2024. Analisis dilakukan menggunakan aplikasi SPSS versi 27 dengan uji korelasi Spearman pada tingkat signifikansi p < 0,01. Hasil: Korelasi antara nitrit urine dan leukosit esterase lemah serta tidak signifikan (r=0,058, p=0,662), begitu pula antara nitrit urine dan jumlah leukosit urine (r=0,092, p=0,486). Sebaliknya, korelasi antara leukosit esterase dan jumlah leukosit urine tergolong kuat dan signifikan (r=0,639, p=0,000). Kesimpulan: Leukosit esterase memiliki korelasi kuat dengan jumlah leukosit urine, menjadikannya indikator penting dalam deteksi ISK. Sebaliknya, nitrit urine tidak menunjukkan korelasi signifikan dengan kedua parameter lainnya, sehingga penggunaannya dalam skrining ISK perlu ditinjau kembali. Temuan ini dapat membantu meningkatkan akurasi diagnosis ISK berdasarkan parameter urine. Kata Kunci: Infeksi Saluran Kemih, Nitrit Urine, Leukosit Esterase, Jumlah Leukosit Urine
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Urinary Tract Infection, Urine Nitrite, Leukocyte Esterase, Urine Leukocyte Count |
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Sarjana Kedokteran 2025 |
Depositing User: | Mr Perpustakaan FK |
Date Deposited: | 15 May 2025 08:48 |
Last Modified: | 15 May 2025 08:48 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/75200 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |