IMPLEMENTASI TANDA TANGAN ELEKTRONIK DALAM PELAKSANAAN JABATAN NOTARIS DIKAITKAN DENGAN UNDANG-UNDANG TENTANG JABATAN NOTARIS DAN UNDANG-UNDANG TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK

TRIA PERMATASARI, NINDA (2024) IMPLEMENTASI TANDA TANGAN ELEKTRONIK DALAM PELAKSANAAN JABATAN NOTARIS DIKAITKAN DENGAN UNDANG-UNDANG TENTANG JABATAN NOTARIS DAN UNDANG-UNDANG TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK. Thesis(S2) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.

Preview

Text JURNAL TESIS NINDA.pdf Download (178kB) | Preview

Abstract

Tanda tangan elektronik menawarkan efisiensi, keamanan, dan kecepatan yang tidak dimiliki oleh tanda tangan konvensional, namun masih terdapat kendala regulasi dalam penerapannya pada akta notaris. Di era digital yang berkembang pesat, penggunaan tanda tangan elektronik dalam berbagai transaksi hukum menjadi kebutuhan yang mendesak. Namun, perbedaan ketentuan dalam UUJN yang masih mensyaratkan kehadiran fisik dan tanda tangan manual pada akta notaris menimbulkan tantangan hukum dalam mengadopsi tanda tangan elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kepastian hukum tanda tangan elektronik pada minuta notaris dan Salinan akta, dan mengkaji implementasi tanda tangan elektronik dalam pelaksanaan jabatan notaris. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif untuk menganalisis implementasi tanda tangan elektronik dalam pelaksanaan jabatan notaris dikaitkan dengan UUJN dan UUITE. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kepastian hukum dalam penggunaan tanda tangan elektronik pada jabatan notaris di Indonesia memerlukan regulasi tambahan dan harmonisasi antara UUITE dan UUJN untuk memastikan keabsahan dan autentisitas dokumen notaris secara digital. Meski UUITE telah memberikan legitimasi hukum bagi tanda tangan elektronik, perbedaan persyaratan dalam UUJN, yang masih mewajibkan tanda tangan manual dan kehadiran fisik untuk pembuatan akta otentik, menjadi hambatan. Selain itu, persepsi masyarakat yang lebih nyaman dengan tanda tangan fisik dan kebutuhan akan infrastruktur teknologi seperti sertifikasi elektronik yang diawasi oleh BSSN turut menjadi tantangan. Harmonisasi regulasi ini diharapkan mampu mendukung modernisasi praktik kenotariatan, meningkatkan efisiensi, dan memberikan kepastian hukum yang diakui oleh semua pihak dalam era digital. Kata Kunci: Tanda Tangan Elektronik, Jabatan Notaris, Kepastian Hukum

Item Type:	Thesis (Thesis(S2))
Subjects:	RESEARCH REPORT
Depositing User:	Mr soeryana soeryana
Date Deposited:	12 Nov 2024 02:51
Last Modified:	12 Nov 2024 02:51
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/74234

Actions (login required)

View Item