Chalik, Aldy Noor (2024) PERAN GURU BK DALAM MENCEGAH PERGAULAN BEBAS DI SMA NEGERI 3 CIMAHI. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
G. KATA PENGANTAR.pdf Download (151kB) | Preview |
|
|
Text
E. ABSTRACT_Combine.pdf Download (103kB) | Preview |
|
|
Text
B. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (318kB) | Preview |
|
|
Text
M. BAB II.pdf Download (221kB) | Preview |
|
|
Text
I. DAFTAR ISI.pdf Download (96kB) | Preview |
|
|
Text
L. BAB I.pdf Download (241kB) | Preview |
|
|
Text
A. COVER.pdf Download (48kB) | Preview |
|
|
Text
Q. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (38kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Peran Guru BK Dalam Mencegah Pergaulan Bebas di SMA Negeri 3 Cimahi”. Peran guru Bimbingan dan Konseling (BK) di SMA sangat penting dalam mencegah pergaulan bebas di kalangan remaja. Guru BK bertugas memberikan edukasi terkait dampak negatif pergaulan bebas serta pentingnya menjaga nilai-nilai moral dan etika. Melalui program konseling individu dan kelompok, guru BK membantu siswa mengenali faktor-faktor yang dapat mendorong pergaulan bebas, seperti tekanan teman sebaya, serta memberikan strategi untuk menghadapinya. Selain itu, guru BK juga berperan dalam membangun kesadaran siswa terhadap pentingnya pengambilan keputusan yang bijak dan bertanggung jawab dalam pergaulan sehari-hari. Kolaborasi dengan guru lain, orang tua, dan komunitas sekolah turut mendukung upaya preventif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan kondusif. Remaja adalah individu labil yang emosinya rentan tidak terkontrol oleh pengendalian diri yang muda. Perilaku adalah segala bentuk aktivitas yang dilakukan oleh individu, organisasi, atau makhluk hidup lainnya yang dapat diamati dan diukur. Ini mencakup segala tindakan, respon, atau reaksi yang dapat diperhatikan dan dinilai oleh orang lain atau oleh alat pengukur tertentu. Perilaku dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk lingkungan, budaya, nilai-nilai, dan pengalaman individu. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui peranan guru BK dalam mencegah Siswa agar tidak terjerumus dalam pergaulan bebas, mendeskripsikan faktor pendukung dan faktor penghambat, serta mendeskripsikan implikasi praktis dan teoritis. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan teknik pemilihan informan dengan metode studi kasus. Adapun beberapa teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu 1) Observasi, 2) Wawancara mendalam, 3) Studi dokumen. Jumlah informan yaitu 2 informan utama dan 3 informan pendukung. Hasil penelitian ini peneliti menemukan informasi bahwa dampak pergaulan bebas terdapat 3 kegiatan negatif yaitu 1) Konsumsi Alkohol, 2) Penyalahgunnaan Obat, dan 3) Sex bebas. Ada beberapa faktor pendorong dalam pergaulan bebas yaitu, Komunikasi keluarga yang kurang, Keluarga tidak harmonis(Broken Home), Pengaruh teman sebaya dan Krisis identitas. Kata Kunci : Pergaulan bebas, peran guru BK
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi 2024 |
Depositing User: | Drs Iwan Ridwan |
Date Deposited: | 04 Oct 2024 03:48 |
Last Modified: | 04 Oct 2024 03:48 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/72068 |
Actions (login required)
View Item |