ANALISIS PERPUTARAN PIUTANG PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) MARGODONO KUDUS PERIODE 2020-2022

Nur A., Alfi Shahrin (2024) ANALISIS PERPUTARAN PIUTANG PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) MARGODONO KUDUS PERIODE 2020-2022. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
KATA PENGANTAR ALFI.pdf

Download (79kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI ALFI.pdf

Download (98kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I ALFI.pdf

Download (166kB) | Preview
[img]
Preview
Text
COVER ALFI.pdf

Download (31kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II ALFI.pdf

Download (245kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA ALFI.pdf

Download (8kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK ALFI.pdf

Download (14kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN ALFI.pdf

Download (66kB) | Preview

Abstract

Perputaran piutang adalah proses yang penting dalam manajemen keuangan koperasi yang melibatkan siklus pemberian kredit kepada anggota, penagihan dan pengumpulan pembayaran. Kelancaran piutang memiliki konstribusi terhadap pencaipaian Sisah Hasil Usaha (SHU) pada sebuah koperasi. Namun, dalam praktiknya, ketika jumlah piutang KPRI Margodono Kudus mengalami penurunan yang signifikan tidak membuat SHU mengalami kenaikan, yang artinya terdapat sebuah masalah dalam manajemen piutangnya. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menganalisis dan mengetahui bagaimana tingkat perputaran piutang, serta faktor apa saja yang mempengaruhi perputaran piutang pada KPRI Margodono Kudus pada periode 2020-2022. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan data-data dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan rasio perputaran piutang dan periode pengumpulan piutang dengan menerapkan standar penilaian menurut teori kasmir. Hasil penelitian ini menunjukan perputaran piutang pada KPRI Margodono kudus mengalami penurunan setiap tahunnya dari 1,02 kali pada tahun 2020 hingga 0,92 kali pada tahun 2022 dan menunjukan kondisi piutang yang masih dibawah standar yaitu 15 kali menurut teori Kasmir. Hal ini disebabkan karena adanya faktor internal longgarnya kebijakan kredit dan kurangnya manajemen piutang. serta faktor eksternal yaitu adanya penurunan jumlah pinjaman dan perubahan preferensi anggota. Saran yang dapat peneliti berikan adalah KPRI Margodono kudus perlu meninjau kembali kebijakan kreditnya untuk memastikan bahwa koperasi meminimalkan risiko kredit. Selain itu koperasi juga perlu meningkatkan komunikasi dengan anggota untuk memahami kebutuhan dan prefenrensi mereka terkain layanan pinjaman. Kata Kunci : Analisis, Perputaran Piutang

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Niaga 2024
Depositing User: Drs Iwan Ridwan
Date Deposited: 28 Sep 2024 06:45
Last Modified: 28 Sep 2024 06:45
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/70834

Actions (login required)

View Item View Item