IMPLEMENTASI KEBIJAKAN ALIH FUNGSI LAHAN PADA KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BADAN PERTANAHAN NASIONAL DI KABUPATEN KARAWANG

Suminar, Ratna (2024) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN ALIH FUNGSI LAHAN PADA KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BADAN PERTANAHAN NASIONAL DI KABUPATEN KARAWANG. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
Kata Pengantar Ratna Suminar.pdf

Download (322kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar Pengesahan Skripsi Ratna Suminar.pdf

Download (171kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka Skripsi Ratna Suminar.pdf

Download (212kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi Skripsi Ratna Suminar.pdf

Download (429kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Cover Skripsi Ratna Suminar.pdf

Download (40kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak Skripsi Ratna Suminar.pdf

Download (209kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II Skripsi Ratna Suminar.pdf

Download (475kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1 Skripsi Ratna Suminar.pdf

Download (443kB) | Preview

Abstract

Implementasi kebijakan merupakan tahapan yang penting dalam proses kebijakan publik. Implementasi kebijakan publik tidak hanya menyangkut prilaku badan-badan administratif yang bertanggung jawab untuk melaksanakan program dan menimbulkan ketaatan pada kelompok sasaran, melainkan pula menyangkut kekuatan-kekuatan politik, ekonomi, dan sosial yang langsung atau tidak langsung dapat mempengaruhi perilaku dari semua pihak yang terlibat, dan akhirnya berpengaruh terhadap dampak baik yang diharapkan. Masalah dalam penelitian ini terkait implementasi kebijakan alih fungsi lahan pada kementrian agrarian dan tata ruang/badan pertanahan nasional di kabupaten karawang. Penelitian ini diukur dengan teori implementasi kebijakan menurut Hoogerwerf (1983:166173 dalam Alexander phuk tjilen 2019:139) dengan 4 syarat untuk keberhasilan suatu pelaksanaan kebijakan yaitu: isi kebijakan, tingkat informasi aktor-aktor yang terlibat, dukungan bagi kebijakan, pembagian potensi. Metode penelitian yang dilakukan oleh peneliti menggunakan metode Deskriptif dengan pendekatan Kualitatif. Data yang di olah adalah hasil dari wawancara. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti mengenai implementasi kebijakan alih fungsi lahan pada kementerian agrarian dan tata ruang/badan pertanahan nasional di kabupaten karawang peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa masih kurang baik karena masih kurangnya sosialisasi, keterbukaan kepada masyarakat serta masih adanya kepentingan-kepentingan dari para pejabat yang bisa merugikan para petani dan buruh tani. Kata kunci: Implementasi kebijakan, alih fungsi lahan, ATR/BPN

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Negara 2024
Depositing User: Drs Iwan Ridwan
Date Deposited: 27 Sep 2024 01:35
Last Modified: 27 Sep 2024 01:35
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/70692

Actions (login required)

View Item View Item