PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI MODEL INQUIRY BERBANTUAN APLIKASI POWTOON (Penelitian Quasi Eksperimen)

RAHAYU KHARISMA, 205060083 (2024) PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI MODEL INQUIRY BERBANTUAN APLIKASI POWTOON (Penelitian Quasi Eksperimen). Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.

Preview	Text COVER.pdf Download (46kB) | Preview
Preview	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (85kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (19kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (187kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (303kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (379kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (566kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (16kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (158kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pencapaian yang lebih baik dan peningkatan yang lebih tinggi terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa melalui model Inquiry berbantuan aplikasi Powtoon pada kelas III SDN 270 Gentra Masekdas Bandung. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian quasi experimental tipe non-equivalent control group design. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas III SDN 270 Gentra Masekdas sebanyak 146 peserta didik. Sampel dari penelitian ini terdiri dari dua kelompok, yaitu kelas III A sebanyak 28 peserta didik sebagai kelas eksperimen dan kelas III sebanyak 28 peserta didik sebagai kelas kontrol. Perlakuan yang diterapkan pada kelompok eksperimen adalah model pembelajaran Inquiry berbantuan Powtoon sedangkan perlakuan yang diterapkan kepada kelas kontrol adalah model pembelajaran konvensional. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Inquiry berbantuan Powtoon memberikan peningkatan terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik kelas III SD. Dilihat dari hasil uji N-Gain sebesar 0,78 dengan interpretasi dalam kategori tinggi yang berarti terdapat peningkatan yang lebih tinggi pada kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik. Selain itu dapat dilihat dari hasil uji mann-whitney yang diperoleh nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,001 (Sig. < 0,05) yang berarti terdapat pencapaian yang lebih baik pada kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik, sehingga dapat disimpulkan terdapat pencapaian yang lebih baik dan peningkatan yang lebih tinggi terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa sekolah dasar yang memperoleh model Inquiry berbantuan Powtoon daripada siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. Kata Kunci: kemampuan pemecahan masalah matematis, Inquiry, Powtoon

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > PGSD 2024
Depositing User:	E. Nurhayati Djaroni
Date Deposited:	03 Sep 2024 06:59
Last Modified:	03 Sep 2024 06:59
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/69717

Actions (login required)

View Item