PERBUATAN MELAWAN HUKUM OLEH KEGIATAN USAHA SPBU X DI LEMBANG KABUPATEN BANDUNG BARAT KAITANNYA DENGAN AMDAL BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2009 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

Rangga Wibowo, 161000370 (2023) PERBUATAN MELAWAN HUKUM OLEH KEGIATAN USAHA SPBU X DI LEMBANG KABUPATEN BANDUNG BARAT KAITANNYA DENGAN AMDAL BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2009 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PASUNDAN.

[img]
Preview
Text
A. COVER.pdf

Download (88kB) | Preview
[img]
Preview
Text
G. BAB 1.pdf

Download (284kB) | Preview
[img]
Preview
Text
H. BAB 2.pdf

Download (281kB) | Preview
[img] Text
I. BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (187kB)
[img] Text
J. BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (213kB)
[img] Text
K. BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (113kB)
[img]
Preview
Text
L. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (165kB) | Preview

Abstract

Peneliti mendapat informasi bahwa izin perencanaan pembangunan fisik SPBU belum diperoleh. Sebagai informasi, Pemkot menuntut agar perusahaan selalu memperhatikan dampak sosial dan lingkungan yang ditimbulkan dan berupaya mengatasi kasus pembangunan SPBU di Tol Lembang, Desa Gudang Kaharipan, Kabupaten Bandung Barat. Berdasarkan hal tersebut, penulis menemukan tiga permasalahan yaitu 1) Bagaimana dampak kegiatan usaha SPBU X di Lembang Kabupaten Bandung Barat terhadap lingkungan hidup ? 2) Bagaimana kegiatan usaha SPBU X di Lembang Kabupaten Bandung Barat dapat dikategorikan sebagai Perbuatan Melawan Hukum AMDAL berdasarkan UndangUndang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup ? dan 3) Bagaimana upaya PEMDA terkait penegakkan hukum lingkungan dalam kegiatan SPBU X di Lembang Kabupaten Bandung Barat ? Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif. Tahap penelitian berupa tahap kepustakaan dengan menggunakan data utama data sekunder berupa bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier, serta penelitian lapangan sebagai penunjang data sekunder dalam pengambilan data. Teknik pengumpulan data dalam studi Pustaka mulai dari meninventarisasi data, mengklasifikasi, mensisitimatisasi dan menganalisis data, sedangkan pada studi lapangan computer dan alat tulis lannya tenkik yang digunakan berupa wawancara. Alat pengumpulan data dalam studi kepustakaan berupa buku catatan dan dalam studi lapangan. Data dianalisis,secara yuridis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa kegiatan usaha SPBU X di Lembang Kabupaten Bandung Barat terhadap lingkungan hidup adalah adanya kerusakan lingkungan hidup sebagaimana ditentukan dalam Pasal 1 angka 17 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan hidup karena SPBU di Lembang Kabupaten Bandung Barat berada di Kawasan Bandung Utara yang seharusnya menjadi wilayah hijau sebagaimana ditentukan dalam Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2016 Tentang Pedoman Pengendalian Kawasan Bandung Utara Sebagai Kawasan Strategis Provinsi Jawa Barat. Kedua, kegiatan usaha SPBU X di Lembang Kabupaten Bandung Barat dapat dikategorikan sebagai Perbuatan Melawan Hukum AMDAL sebagaimana ditentukan dalam Pasal 1365 KUHPerdata karena kegiatan tersebut tidak memenuhi kewajiban sebagaimana ditentukan dalam Pasal 36 ayat (1) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Ketiga upaya PEMDA terkait penegakkan hukum lingkungan dalam kegiatan SPBU X di Lembang Kabupaten Bandung Barat adalah dengan memberikan sanksi administrasi berdasarkan Pasal 71 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan Kata Kunci : SPBU, AMDAL, dan Perbuatan Melawan Hukum.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2023
Depositing User: Mr Hadiana -
Date Deposited: 01 Nov 2023 02:17
Last Modified: 01 Nov 2023 02:17
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/67305

Actions (login required)

View Item View Item