PERBEDAAN POLA KONSUMSI PANGAN HEWANI PADA IBU MENYUSUI DI PERKOTAAN DAN PEDESAAN STUDI DI KOTA BANDUNG DAN KABUPATEN SUMEDANG

SYAFANI FAUZIA NOOR AKBAR, SYAFANI FAUZIA NOOR AKBAR (2023) PERBEDAAN POLA KONSUMSI PANGAN HEWANI PADA IBU MENYUSUI DI PERKOTAAN DAN PEDESAAN STUDI DI KOTA BANDUNG DAN KABUPATEN SUMEDANG. Skripsi(S1) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.

[img]
Preview
Text
COVER-KTI SHAFA.pdf

Download (50kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK-KTI SHAFA FIX.pdf

Download (17kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1-KTI SHAFA FIX.pdf

Download (91kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 2-KTI SHAFA FIX.pdf

Download (388kB) | Preview
[img] Text
BAB 3-KTI SHAFA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (120kB)
[img] Text
BAB 4-KTI SHAFA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (116kB)
[img] Text
BAB 5-KTI SHAFA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (16kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA-KTI SHAFA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (81kB)
[img] Text
190010022_TURNITIIN SHAFA-2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Latar Belakang: Asupan makanan ibu menyusui berperan penting dalam kesehatan dan produksi ASI serta pertumbuhan bayi. Pola konsumsi pangan hewani yang berperan terhadap kualitas diet dapat berbeda antara ibu menyusui di perkotaan dan pedesaan, dipengaruhi oleh aksesibilitas, ketersediaan, dan preferensi budaya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk memahami perbedaan pola konsumsi makanan antara ibu menyusui di perkotaan dan pedesaan. Metode: Penelitian melibatkan 221 ibu menyusui dari kedua wilayah. Data asupan makanan ibu diperoleh melalui penimbangan, pencatatan, dan recall makanan selama 3 hari. Analisis diet dilakukan untuk menghitung jumlah, persentase, dan kontribusi kelompok makanan terhadap asupan energi dan makronutrien pada ibu menyusui. Hasil: Di perkotaan, konsumsi daging, ayam/unggas, dan produk susu lebih tinggi, sementara di pedesaan, konsumsi ikan, telur, buah, sayuran, dan kacang-kacangan lebih tinggi. Daging adalah sumber utama energi, protein, dan lemak di perkotaan dan pedesaan. Ikan memiliki kontribusi lebih tinggi pada asupan protein di pedesaan, sementara telur memberikan kontribusi lebih tinggi pada energi dan protein di pedesaan. Buah dan sayuran hijau adalah sumber utama energi dan serat di kedua wilayah, sedangkan sayuran bertepung dan serealia memberikan kontribusi yang signifikan pada energi, karbohidrat, dan serat di perkotaan dan pedesaan. Kesimpulan: Terdapat perbedaan pola konsumsi makanan antara ibu menyusui di perkotaan dan pedesaan. Faktor-faktor seperti ketersediaan, aksesibilitas, dan preferensi budaya berperan dalam perbedaan tersebut. Penting untuk memahami variasi ini dalam upaya mempromosikan pola makan yang sehat di kedua wilayah. Kata kunci: Pangan hewani; Menyusui; Keragaman pangan; Perkotaan; Pedesaan

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Uncontrolled Keywords: Pangan hewani; Menyusui; Keragaman pangan; Perkotaan; Pedesaan
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Kedokteran > Pendidikan Sarjana Kedokteran 2023
Depositing User: Mr Perpustakaan FK
Date Deposited: 14 Aug 2023 08:04
Last Modified: 14 Aug 2023 08:04
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/64690

Actions (login required)

View Item View Item