PENGKARYAAN PENGKARYAAN FILM FIKSI BERJUDUL “WANGSA: SURYA DI BAWAH REMBULAN (2023)” MELALUI KOMPOSISI LOOKING ROOM DALAM DIRECTOR OF PHOTOGRAPHY. Yanuar Nurman Pratama: 186020106

Yanuar Nurman Pratama, dan Reguna Octavia Ronald, SSn., M.Si, (2023) PENGKARYAAN PENGKARYAAN FILM FIKSI BERJUDUL “WANGSA: SURYA DI BAWAH REMBULAN (2023)” MELALUI KOMPOSISI LOOKING ROOM DALAM DIRECTOR OF PHOTOGRAPHY. Yanuar Nurman Pratama: 186020106. Skripsi(S1) thesis, Fotografi & Film.

Preview	Text 1. Cover.pdf Download (105kB) | Preview
Preview	Text 7. Abstrak.pdf Download (10MB) | Preview
Preview	Text 12. BAB I.pdf Download (333kB) | Preview
Preview	Text 13. BAB II.pdf Download (666kB) | Preview
Preview	Text 14. BAB III.pdf Download (1MB) | Preview
	Text 15. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text 16. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB)
Preview	Text 17. Daftar Pustaka.pdf Download (134kB) | Preview

Abstract

Banyak faktor yang menjadi dampak negatif saat sepasang suami istri mengalami perceraian, salah satunya adalah ketika sang anak harus kehilangan keluarga yang utuh. Bahkan, ada seorang anak yang sama sekali belum pernah bertemu dengan salah satu orang tuanya karena dampak dari perceraian itu sendiri. Banyak faktor yang menyebabkan anak kehilangan orang tuanya, salah satu penyebab perceraian, yaitu adanya kepercayaan atau mitos larangan pernikahan Suku Sunda dan Suku Jawa yang masih dipercayai sebagian orang, Berangkat dari fenomena tersebut, pengkarya tertarik untuk mengangkat isu tersebut untuk menjadikanya sebuah karya film fiksi. Dalam upaya untuk menggambarkan penafsiran dan keinginan dari Sutradara, pengkarya sebagai penata gambar bertugas untuk mewujudkan gambar yang dapat mewakili cerita tersebut pada film fiksi yang berjudul “Wangsa: Surya di Bawah Rembulan”. Konsep perwujudan penataan kamera pada film fiksi ini menggunakan komposisi Looking Room dibeberapa adegan untuk menyampaikan pesan melalui gambar, komposisi Looking Room ini mampu membuat gambar menjadi seimbang, sehingga memberi kesan nyaman kepada penonton, selain itu komposisi Looking Room ini mampu membuat mata penonton ikut mencari apa yang menjadi tujuan Wangsa dan ketika melanggar komposisi Looking Room, komposisi ini mampu memberi kesan emosi yang akan tersampaikan kepada penonton. Pada proses pengkaryaan dan penulisan, pengkarya menggunakan metode kualitatif dengan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, studi pustaka, dan refrensi karya untuk dijadikan refrensi. Dalam proses pengkaryaan melalui banyak proses mulai dari pra produksi, produksi, dan paska produksi. Kata Kunci: Film Fiksi, Sinematografi, Komposisi Looking Room

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Seni dan Sastra > Fotografi dan Film 2022
Depositing User:	oman rohman
Date Deposited:	11 Apr 2023 03:56
Last Modified:	11 Apr 2023 03:56
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/63131

Actions (login required)

View Item