Juli Ananda Yosefa Tmaneak, 181000339 (2023) KAJIAN NORMATIF TERHADAP KERINGANAN SANKSI PIDANA BAGI PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA OLEH APARATUR SIPIL NEGARA. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PASUNDAN.
|
Text
A. COVER.pdf Download (151kB) | Preview |
|
|
Text
G. BAB 1.pdf Download (237kB) | Preview |
|
|
Text
H. BAB 2.pdf Download (216kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.unpas.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
I. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB) |
|
|
Text
J. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (161kB) |
|
|
Text
K. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (93kB) |
|
|
Text
L. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (132kB) | Preview |
Abstract
Aparatur sipil negara (ASN) merupakan salah satu profesi yang memiliki tanggung jawab yang besar dalam membangun Negara Indonesia menjadi Negara bebas Narkoba sehingga apabila para Aparatur Sipil Negara melakukan tindakan penyalahgunaan Narkotika yang telah diatur dalam perundang-undangan haruslah mendapatkan sanksi pidana yang lebih berat dikarenakan pada saat pelantikan telah terjadi sumpah untuk melaksanakan tanggung jawabnya berdasarkan atas aturan yang berlaku. Adapun identifikasi masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut; 1) Bagaimana aturan kajian normatif terhadap keringanan sanksi pidana bagi penyalahgunaan narkotika oleh Aparatur Sipil Negara 2) Bagaimana pelaksanaan kajian normatif terhadap keringanan sanksi pidana bagi penyalahgunaan Narkotika oleh Aparatur Sipil Negara ? 3) Bagaimana penyelesaian permasalahan kajian normatif terhadap penyalahgunaan narkotika oleh Aparatur Sipil Negara ? Metode penelitian yang digunakan untuk penelitian ini yaitu spesifikasi Penelitian deskriptif analisis yakni penelitian yang ditujukan untuk memperoleh suatu gambaran yang jelas dan cermat dalam konteks norma-norma atau peraturan perundang-undangan dan dikaitkan dengan teori-teori hukum yang relevan dengan penelitian yang melalui pendekatan yuridis normatif, Pendekatan hukum normatif adalah penelitian hukum yang berdasarkan kepada data sekunder atau sering disebut dengan data kepustakaan. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis, bagi penyalahgunaan narkotika oleh ASN seharusnya sanksi pidana yang diterimanya tidak hanya mendapatkan hukuman selama 7 bulan penjara maupun 1 tahun 6 bulan saja, akan tetapi mendapatkan hukuman sebagaimana tercantum dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Sipil Negara pasal 87 ayat (4) huruf (d) melakukan upaya Rehabilitasi secara sosial dan secara fisik, selain itu melakukan tes urine secara berkala disetiap instansi, harus adanya sosialisasi secara rutin dan penindakan hukum secara tegas bagi Aparatur Sipil Negara yang melakukan penyalahgunaan Narkotika. Kata Kunci: ASN, Narkotika, Keringanan Sanksi dan Penyalahgunaan,
| Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Skripsi |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2023 |
| Depositing User: | Mr Hadiana - |
| Date Deposited: | 15 Mar 2023 04:56 |
| Last Modified: | 15 Mar 2023 04:56 |
| URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/62631 |
Actions (login required)
 |
View Item |
