PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMILIK HAK ATAS TANAH YANG DIRUGIKAN OLEH PENGGARAP YANG HANYA MEMILIKI IZIN GARAP DARI KEPALA DESA DIKECAMATAN AIR MANJUTO KABUPATEN MUKOMUKO DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANGUNDANG NO. 5 TAHUN 1960 TENTANG POKOK-POKOK AGRARIA

Claudiana Etika, 181000388 (2023) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMILIK HAK ATAS TANAH YANG DIRUGIKAN OLEH PENGGARAP YANG HANYA MEMILIKI IZIN GARAP DARI KEPALA DESA DIKECAMATAN AIR MANJUTO KABUPATEN MUKOMUKO DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANGUNDANG NO. 5 TAHUN 1960 TENTANG POKOK-POKOK AGRARIA. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PASUNDAN.

[img]
Preview
Text
A. COVER.pdf

Download (31kB) | Preview
[img]
Preview
Text
F. BAB I.pdf

Download (253kB) | Preview
[img]
Preview
Text
G. BAB II.pdf

Download (186kB) | Preview
[img] Text
H. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (133kB)
[img] Text
I. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (79kB)
[img] Text
J. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (52kB)
[img]
Preview
Text
K. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (186kB) | Preview

Abstract

Dalam kehidupan manusia, keberadaan tanah tidak terlepas dari semua perilaku manusia, karena tanah merupakan suatu tempat dimana manusia hidup dan melanjutkan kehidupan. Maka dalam hal ini pengaturan tentang pertanahan dapat dilihat dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Pokok-Pokok Agraria. Salah satunya merupakan permasalahan yang sering terjadi di kehidupan masyarakat yakni kepemilikan atas tanah. Seperti yang terjadi masalah penguasaan serta pengelolaan tanah oleh penggarap tanah yang hanya memiliki surat izin garap dari kepala desa sehingga menyebabkan kerugian bagi pemilik tanah. Pengertian hak milik terdapat dalam Pasal 20 ayat (1) UUPA Hak Milik adalah hak turuntemurun, terkuat dan terpenuhi yang dapat dipunyai orang atas tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perlindungan hukum terhadap pemilik tanah yang dirugikan oleh penggarap tanah dihubungkan dengan UUPA, Akibat hukum atas penggarapan tanah yang bersertifikat hak milik dihubungkan dengan UUPA, Penyelesaian hukum terhadap pemilik tanah yang dirugikan oleh penggarap yang hanya memiliki surat izin garap dari kepala desa. Dalam menganalisis penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian spesifikasi penelitian deskrptif analitis yaitu dengan menganalisi permasalahan yang ada melalui data yang telah dikumpulkan dan kemudian akan diolah serta disusun dengan berlandaskan peraturan perundang-undangan dengan teori hukum serta putusan pengadilan yang telah digunakan. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif, yaitu suatu penelitian yang menekankan pada kaidah hukum dengan cara mengkaji permasalahan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang ada. Metode analisis data yang digunakan adalah yuridis kualitatif yaitu dengan menganalisis serta penguraian deskriptif analitis dengan tidak menggunakan data statistik maupun rumusan matematika. Maka hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Perlindungan hukum terhadap pemilik tanah sebagai pemilik sah dari sebidang tanah yang disengketakan mendapatkan hak nya yaitu kepastian hukum dan perlindungan hukum karena pemilik tanah memiliki sertifikat hak milik atas tanah yang menjadi bukti kuat. Akibat hukum yang telah dibuat oleh penggarap tanah terhadap pemilik tanah yaitu Perbuatan melawan hukum karena telah menguasai objek sengketa, menanam dan mengelola tanah pemilik tanpa seizin dari pemilik sehingga menyebabkan kerugian. Penyelesaian hukum yang dapat dilakukan oleh kedua belah pihak dengan cara non litigasi, akan tetapi jika tidak mencapai suatu kesepakatan maka langkah terakhir yang dapat digunakan ialah dengan cara litigasi. Kata kunci : Perlindungan Hukum, Hak Atas Tanah, Penggarapan Tanah

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2023
Depositing User: Mr Hadiana -
Date Deposited: 26 Jan 2023 01:23
Last Modified: 26 Jan 2023 01:23
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/62024

Actions (login required)

View Item View Item