POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL PSIKOLOG DENGAN PASIEN SKIZOFRENIA

RAHMI AINI, NPM. 208080017 (2022) POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL PSIKOLOG DENGAN PASIEN SKIZOFRENIA. Thesis(S2) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.

[img] Text
RAHMI AINI_MIK.docx

Download (125kB)

Abstract

Tingginya kasus gangguan kejiwaan di seluruh dunia menjadi perhatian khusus para pemangku kepentingan yang terkait dengan kebijakan kesehatan mental. Tema ini dipilih karena Skizofrenia merupakan gangguan psikotik yang paling lazim terjadi dan memiliki prevalensi global yang cukup tinggi, yaitu 0.7- 1% dari total populasi seluruh dunia. Oleh karena itu, masyarakat sudah selayaknya memiliki pemahaman dan pengetahuan praktis mengenai gangguan jiwa berat tersebut. Seperti halnya yang kita ketahui, bahwa seorang psikolog hanya mengandalkan kepintarannya dalam berinteraksi untuk menyembuhkan seseorang yang terganggu jiwanya. Peran komunikasi sangat diperlukan bagi seorang psikolog. Proses komunikasi merupakan sebuah kebutuhan yang tidak dapat dipungkiri oleh manusia sebagai makhluk sosial. Komunikasi akan semakin efektif jika disadari dengan rasa pengertian, keterbukaan, empati, dan kepercayaan antara sesama peserta komunikasi. Penelitian yang dipilih oleh peneliti adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dengan metode yang dipilih adalah studi kasus. Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pola komunikasi interpersonal yang dilakukan oleh psikolog secara verbal dengan pasien skizofrenia dalam upaya pemulihan kejiwaan pasien skizofrenia, mengetahui factor pendukung penyembuhan pasien skizofrenia, dan mengetahui sejauh mana respon verbal dan non-verbal pasien skizofrenia terhadap komunikasi interpersonal yang dilakukan oleh Psikolog dalam memulihkan kejiwaan. Hasil penelitian menyatakan komunikasi interpersonal antara Psikolog selaku komunikator sangat diperlukan dalam proses penyembuhan pasien skizofrenia, hal tersebut karena melalui komunikasi interpersonal dapat diketahui permasalahan yang sedang dihadapi dan membantu proses penyembuhan pasien skizofrenia. Psikolog selaku komunikan perlu memiliki berbagai macam cara dalam melakukan komunikasi serta memiliki etika dan rasa empati yang tinggi dalam melakukan komunikasi interpersonal dengan pasian skizofrenia. Komunikasi interpersonal yang dilakukan antara Psikolog selaku komunikator dengan pasien skizofrenia selaku komunikan perlu dilakukan secara bertahap dan berulang. Adapun peran keluarga perlu benar-benar menjalankan fungsi afektif dan fungsi perawatan. Hal tersebut karena proses penyembuhan pasien skizofrenia tidak hanya sekadar mengandalkan Psikolog, namun perlu dukungan moril dari keluarga dan keluarga harus menunjukan suasana bahwa kehadiran pasien skizofrenia di keluarganya tetap berharga. Kata Kunci : Komunikasi Interpersonal, Pola Komunikasi, dan Skizofrenia

Item Type: Thesis (Thesis(S2))
Subjects: RESEARCH REPORT
Divisions: Pascasarjana > S2-Ilmu Komunikasi 2022
Depositing User: asep suryana
Date Deposited: 22 Dec 2022 07:05
Last Modified: 22 Dec 2022 07:05
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/61945

Actions (login required)

View Item View Item