PENGARUH IMPLEMENTASI KEBIJAKAN HYBRID WORKING TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DIREKTORAT SUMBER DAYA MANUSIA PT PERTAMINA (PERSERO)

Daffa Mufti Syahputra, 182010187 (2022) PENGARUH IMPLEMENTASI KEBIJAKAN HYBRID WORKING TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DIREKTORAT SUMBER DAYA MANUSIA PT PERTAMINA (PERSERO). Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (100kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar Pengesahan (1).pdf

Download (72kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (135kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (138kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Kata Pengantar.pdf

Download (140kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (113kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (136kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (261kB) | Preview

Abstract

Pandemi Covid-19 melanda Indonesia, sehingga dampak yang timbul dari adanya pandemi merubahan dengan signifikan sektor ekonomi perusahaan. Pandemi tersebut menjadikan pertamina harus beradaptasi dengan metode kerja baru demi mengurangi dampak yang timbul dari pandemi Covid-19. Metode kerja baru tersebut ialah hybrid working demi mengatasi pandemi Covid-19 untuk menjaga kinerja pegawai. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kebijakan pada Direktorat Sumber Daya Manusia (SDM) PT Pertamina (Persero) dalam pengaruh implementasi kebijakan hybrid working terhadap kinerja pegawai Direktorat SDM PT Pertamina (Persero) berjalan dengan baik demi pegawai dapat memaksimalkan kinerja untuk perusahaan mencapai visi dan misi yang dimiliki. Metode penelitian yang digunakan ialah penelitian desktriptif analisis dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini melalui observasi, wawancara, dan kuesioner. Responden dalam penelitian ini berjumlah 50 pegawai Direktorat SDM PT Pertamina (Persero). Pendekatan kuantitatif dilakukan dengan menggunakan uji regresi linear sederhana dengan bantuan aplikasi Statistical Product and Service Solutions (SPSS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kebijakan hybrid working memiliki pengaruh yang signifikan positif terhadap kinerja pegawai Direktorat SDM PT Pertamina (Persero). Hybrid working memberikan pengaruh terhadap kinerja sebesar 66,6% dan sisanya sebesar 33,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dihitung dalam penelitian ini, dan terdapat faktor penghambat dalam penelitian ini yaitu, kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM), meeting tidak efektif, dan belum dibuatkannya Sistem Tata Kerja terkait hybrid working. Kata Kunci: Hybrid Working, Implementasi Kebijakan, Kinerja Pegawai

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Negara 2022
Depositing User: mr yogi -
Date Deposited: 09 Nov 2022 07:11
Last Modified: 09 Nov 2022 07:11
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/61005

Actions (login required)

View Item View Item