PENERAPAN EKOLABEL PRODUK KAYU INDONESIA DAN PENGARUHNYA TERHADAP EKSPOR KAYU LAPIS INDONESIA KE KOREA SELATAN

Ajeung Hartiningrum, 152030119 (2022) PENERAPAN EKOLABEL PRODUK KAYU INDONESIA DAN PENGARUHNYA TERHADAP EKSPOR KAYU LAPIS INDONESIA KE KOREA SELATAN. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img] Text
DAFTAR TABEL.docx

Download (22kB)
[img] Text
DAFTAR GAMBAR.docx

Download (22kB)
[img] Text
COVER.docx

Download (42kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.docx

Download (26kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.docx

Download (32kB)
[img] Text
KATA PENGANTAR.docx

Download (48kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.docx

Download (16kB)
[img] Text
ABSTRAK 3 BAHASA.docx

Download (18kB)
[img] Text
BAB I.docx

Download (57kB)
[img] Text
BAB II.docx

Download (85kB)

Abstract

Pada 2019, Korea Selatan adalah negara tujuan ekspor kedelapan dan sumber impor keenam bagi Indonesia. Total perdagangan Indonesia–Korea Selatan pada 2019 mencapai USD 15,65 miliar, dengan ekspor Indonesia ke Korea Selatan sebesar USD 7,23 miliar dan impor dari Korea Selatan sebesar USD 8,42 miliar (Kemendag, 16 April 2021). Selama 2016-2020, nilai ekspor kayu lapis Indonesia ke Korea Selatan mengalami peningkatan dengan tren sebesar 5,6 persen. Pada 2019 dan 2020, nilai impor mengalami kenaikan masing-masing sebesar 11,2 persen dan 7,7 persen (Laksono Hari Wiwoho, Kompas 28 Maret 2021). Data Apkindo menunjukkan bahwa Indonesia adalah eksportir kayu lapis nomor dua terbesar di dunia setelah China, dengan nilai ekspor kayu lapis ke seluruh dunia mencapai US$1,7 miliar pada 2019, dan devisa US$635 juta diperoleh dari ekspor ke Jepang. (Arif Gunawan, Apkindo 11 September 2020). Das Solen (Harapannya), kayu lapis Indonesia menjadi produk.unggulan ekspor ke Korea Selatan. Das Sein (Kenyataannya), perbedaan iklim dari Indonesia dan Korsel dapat membuat ukuran kayu lapis berubah (mengembang atau menyusut). Selain itu, ada kemungkinan produk menjadi melengkung, terpuntir, ataupun retak. Kesadaran tentang sertifikasi untuk produk dari kayu juga masih rendah, terutama sertifikasi ecolabel produk perhutanan. Tujuan penelitian ini adalah : a) Untuk mengetahui penerapan ecolabel produk kayu di Indonesia; b) Untuk mengetahui ekspor kayu lapis Indonesia ke Korea Selatan, dan 3) Untuk mengetahui penerapan ecolabel pada produk kayu lapis (plywood) Indonesia yang diekspor ke Korea Selatan. Hasil pembahasan dengan menggunakan deskritif analitis dan historis analitis serta Teknik pengumpulan data kepustakaan, bahwa : Tujuan dari program pelabelan lingkungan Korea Selatan serupa dengan negara-negara lain. Hal ini terutama dirancang untuk mengurangi kerusakan lingkungan Indonesia akit dari adanya ekspor kayu lapis ke Korea Selatan. Produk kayu lapis Indonesia dengan menggunakan kekuatan pasar sebagai sarana untuk melengkapi hukum lingkungan wajib dipenuhi produsen kayu lapis Indonesia. Sehingga produk kayu lapis Indonesia memiliki dampak kelestarian lingkungan/hutan yang signifikan, yang erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari sehingga dampaknya terhadap hutan juga jelas terlihat tidak ada pengurangan kerusakan terhadap lingkungan. Dari hasil pembahasan, penulis menarik kesimpulan. Korea ecolabel adalah program sukarela yang dioperasikan oleh Korea Industri Lingkungan dan Institut Teknologi (KEITI) dan diawasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup (KLH). Korea ecolabel digunakan untuk penilaian siklus hidup produk yang menunjukkan produk kayu lapis yang diproduksi Indonesia dengan tingkat emisi rendah polutan lingkungan atau dengan konservasi sumber daya yang berkesinambungan. Kata kunci : Ekolabel dan ekspor kayu lapis Indonesia ke Korea Selatan.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2022
Depositing User: mr yogi -
Date Deposited: 05 Nov 2022 03:20
Last Modified: 05 Nov 2022 03:20
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/60824

Actions (login required)

View Item View Item