Niken Ayu Woro Hapsari, 182030163 (2022) Kerja Sama Sister City Bandung – Kawasaki Dalam Menghadapi Isu Lingkungan Hidup (Studi Kasus Pengelolaan Sampah). Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
1.COVER.pdf Download (127kB) | Preview |
|
|
Text
6.ABSTRAK INGGRIS.pdf Download (118kB) | Preview |
|
|
Text
2.LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Text
5.ABSTRAK INDONESIA.pdf Download (118kB) | Preview |
|
|
Text
4.HALAMAN PENGHARGAAN MOTTTO DAN DEDIKASI.pdf Download (178kB) | Preview |
|
|
Text
3.HALAMAN PERNYATAAN.pdf Download (43kB) | Preview |
|
|
Text
7.ABSTRAK SUNDA.pdf Download (118kB) | Preview |
|
|
Text
10.DAFTAR ISI.pdf Download (140kB) | Preview |
|
|
Text
8.KATA PENGANTAR.pdf Download (285kB) | Preview |
|
|
Text
12.BAB II.pdf Download (364kB) | Preview |
|
|
Text
12.BAB I.pdf Download (364kB) | Preview |
|
|
Text
11.DAFTAR SINGKATAN.pdf Download (45kB) | Preview |
|
|
Text
16.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (238kB) | Preview |
Abstract
Kontemporer, diskursus mengenai kerja sama internasional bukan hanya interaksi yang dimainkan oleh negara sebagai aktor tunggal, pun aktor non-negara juga dapat berperan. Dalam hal ini Kota Bandung mengambil peran tersebut melalui kerja sama luar negeri dengan Kota Kawasaki. Kerja sama yang dimaksud, adalah Kerja Sama Sister City. Di tahun 2016 keduanya melakukan penandatangan MoU untuk melaksanakan kerja sama di Bidang lingkungan Hidup. Lingkungan hidup merupakan elemen yang paling dekat hubungannya dengan kehidupan manusia, jika lingkungan rusak, besar kemungkinan kehidupan manusia akan terganggu. Kondisi seperti ini terjadi di kota-kota besar dengan populasi penduduk yang padat. Kepadatan penduduk memiliki pengaruh besar terhadap perubahan lingkungan, khususnya dalam menyumbang produksi sampah. Permasalahan sampah dapat memicu lahirnya permasalahan yang lebih kompleks jika tidak ditanggapi secara serius. Inilah yang dialami oleh Bandung dan Kawasaki, keduanyaٌpernahٌmengalamiٌsejarahٌ“bomٌsampah”. Namun Kawasaki sudah lebih dulu berhasil dalam mengatasi permasalahan tersebut. Keberhasilan Kawasaki, telah memotivasi Bandung untuk keluar dari permasalahan yang serupa. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan mengenai mekanisme kerja sama kedua kota dalam bidang pengelolaan sampah. Hipotesis dalam penelitian ini adalah, Kerja Sama Sister City Bandung – Kawasaki di bidang lingkungan hidup melalui waste management system, akan berdampak pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kapasitas Kota Bandung dalam mengelola sampah. Hal ini ditandai dengan menurunnya jumlah produksi sampah di Kota Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif, yaitu dengan melakukan wawancara kepada Staff Bagian Kerja Sama Luar Negeri Kota Bandung dan Staff Bank Sampah Resik Kota Bandung. Selain itu penulis juga menggunakan data sekunder dari buku, jurnal, dokumen resmi, website, dan sumber-sumber lain yang relevan. Hasil uji hipotesis dalam penelitian ini mengindikasikan, bahwa kehadiran Kawasaki sebagai mitra kerja sama telah membuka peluang baru bagi Bandung untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia dan kapasitas kotanya dalam pengelolaan sampah, sehingga berdampak pada penurunan jumlah produksi sampah kota. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Kerja Sama Sister City Bandung – Kawasaki dalam pengelolaan sampah melalui transfer knowledge melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi dan transfer teknologi, berimplikasi terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia dan peningkatan kapasitas Kota Bandung dalam mengelola dan mengurangi produksi sampah kota sebanyak 17% dalam tiga tahun terakhir. Kata kunci: Sister City, Bandung, Kawasaki, Pengelolaan Sampah, Transfer Knowledge, Transfer Teknologi,
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2022 |
Depositing User: | mr yogi - |
Date Deposited: | 26 Oct 2022 04:18 |
Last Modified: | 26 Oct 2022 04:18 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/59991 |
Actions (login required)
View Item |