Peran UNICEF dalam Menangani Kelaparan Anak di Afganistan pada Tahun 2016 – 2021

Erwin Pribadi Mukti, 172030065 (2022) Peran UNICEF dalam Menangani Kelaparan Anak di Afganistan pada Tahun 2016 – 2021. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
Daftar Gambar.pdf

Download (53kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar riwayat hidup.pdf

Download (71kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (66kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (76kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (107kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Lampiran.pdf

Download (55kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Tabel.pdf

Download (53kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (89kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Kata Pengantar.pdf

Download (36kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Ringkeusan.pdf

Download (63kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstract.pdf

Download (56kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (64kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf

Download (113kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf

Download (259kB) | Preview

Abstract

Konflik bersenjata pada suatu negara menimbulkan korban khususnya pada generasi penerus bangsa yaitu anak-anak. Konflik bersenjata mengakibatkan ratusan juta anak mengalami kekerasan dan penderitaan, yang dimana kekerasan merupakan pelanggaran serta diskriminasi kemanusiaan. Afghanistan merupakan negara yang terletak bersebelahan dengan Pakistan. Konflik di Afghanistan bermula pada tahun 1996 yakni, Taliban mengambil alih Ibu Kota serta menggantung presiden komunis terakhir negeri itu, Najibullah Ahmadzai, di lapangan universal. Taliban tersebut berasal dari pelajar atau santri khususnya pria. Hingga saat ini konflik bersenjata di afganistan yang diakibatkan taliban memakan korban jiwa 1.659 warga sipil yang meninggal dunia dan 3.254 mengalami luka-luka. Korban jiwa akibat dari konflik bersenjata taliban di afganistan 32% nya terdiri dari anak￾anak yang dimana 1.214 terluka dan 468 meninggal dunia. Dengan konflik tersebut mengakibatkan krisis pangan, yang dimana 9.700.000 anak – anak mengalami kelaparan. UNICEF sebagai organisasi dunia di bawah naungan PBB melakukan kegiatan yang positif terpaut kekerasan ataupun proteksi anak yang jadi korban kekejaman Taliban, yang dimana keterpautan UNICEF di dasarkan kepada intervensi dalam arti pihak lain dapat membantu korban kekerasan di Afghanistan apabila negara tersebut sudah tidak bisa mengambil tindakan atau mencari solusi kembali. Penelitian ini bertujuan mengetahui dan memahami tentang realisasi UNICEF dalam menanggulangi kelaparan pada anak di Afganistan pada tahun 2016 – 2021. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analisis dengan studi kepustakaan serta menggunakan paradigma penelitian liberal-kapitalis. Survei data diperoleh dari jurnal, media online, ppt penelitian, serta buku. Kesimpulan pada penelitian ini menunjukan UNICEF pada tahun 2016 – 2021 telah merealisasikan beberapa program untuk menanggulangi kelaparan anak – anak di Afghanistan diantaranya , ialah : polio, imunisasi rutin, perawatan pada anak – anak yang mengalami gizi buruk, menyelenggarakan konferensi sanitasi Afganistan, memberikan bantuan Non Food Item (NFI), memberikan vaksinasi campak pada anak – anak, memberikan pelatihan lengkap gizi di setiap provinsi, menyediakan pasokan nutrisi untuk pengobatan gizi buruk, memberikan suplementasi besi serta asam folat mingguan, memberikan peralatan kesehatan esensial pada ibu hamil, memberikan dukungan psikososial, menyediakan makanan terapetik siap pakai serta perlengkapan penyelamat guna mendukung pengawasan serta pelatihan petugas kesehatan, memberikan bantuan kemanusiaan yang mudah dijangkau, memberikan bantuan obat – obatan untuk ibu serta anak yang terkena dampak konflik, memberikan berbagai akses pendidikan yang berkualitas, membangun fasilitas kesehatan di setiap provinsi. Dengan terealisasikan nya peran UNICEF di Afganistan melalui beberapa program, kelaparan pada anak dapat di ditanggulangi sehingga angka kematian serta kelaparan pada anak-anak menurun dari tahun 2016 sampai dengan 2021. Kata Kunci: Konflik Bersenjata, Afganistan, Taliban, Kelaparan pada Anak, UNICEF

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2017
Depositing User: mr yogi -
Date Deposited: 06 Apr 2022 01:41
Last Modified: 06 Apr 2022 01:41
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/56620

Actions (login required)

View Item View Item