ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN PENDUDUK, IPM, SETENGAH MENGANGGUR, TENAGA KERJA SEKTOR PERTANIAN DAN NON PERTANIAN TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI JAWA BARAT

Sestri Nurfala, 174030056 and Dr.H.Tete Saepudin ,SE,MSi, Pembimbing (2022) ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN PENDUDUK, IPM, SETENGAH MENGANGGUR, TENAGA KERJA SEKTOR PERTANIAN DAN NON PERTANIAN TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI JAWA BARAT. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

[img]
Preview
Text
Cover Skripsi Sestri.pdf

Download (28kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK SESTRI indonesia.pdf

Download (10kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK SESTRI English.pdf

Download (11kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (391kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (376kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (236kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (91kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar pengesahan sestri.pdf

Download (250kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh pertumbuhan penduduk, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), tingkat pengangguran setengah menganggur, tenaga kerja sektor pertanian, dan tenaga kerja sektor non-pertanian terhadap jumlah penduduk miskin di Jawa Barat periode 2011-2019. Jenis penelitian adalah kuantitatif dan analisis deskriptif, teknik pengumpulan data menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat, Pusat Data Informasi Ketenagakerjaan, dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Sampel penelitian sebanyak 27 kabupaten/kota, teknik analisis data menggunakan regresi data panel. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa pertumbuhan penduduk berpengaruh positif terhadap jumlah penduduk miskin, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berpengaruh negatif terhadap jumlah penduduk miskin, penduduk setengah menganggur berpengaruh positif terhadap jumlah penduduk miskin, tenaga kerja sektor pertanian berpengaruh negatif terhadap jumlah penduduk miskin, dan kerja sektor non pertanian berpengaruh negatif terhadap jumlah penduduk miskin. Maka dapat disimpulkan bahwa seluruh hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Adapun kemampuan pertumbuhan penduduk, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), penduduk setengah menganggur, tenaga kerja sektor pertanian, dan tenaga kerja sektor non pertanian sebagai variabel bebas mampu menjelaskan variasi jumlah penduduk miskin di Jawa Barat sebagai variabel terikat sebesar 67,42%. Kata Kunci: Pertumbuhan Penduduk, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Penduduk Setengah Menganggur, Tenaga Kerja Sektor Pertanian, Tenaga Kerja Sektor Non Pertanian, Jumlah Penduduk Miskin

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ekonomi > Studi Pembangunan 2017
Depositing User: Mr Farid -
Date Deposited: 09 Mar 2022 07:10
Last Modified: 09 Mar 2022 07:10
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/56100

Actions (login required)

View Item View Item