Mira Annisa Pitaloka, 172010148 (2021) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGENDALIAN PELAKSANAAN PENANAMAN MODAL DI DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
COVER SIDANG.pdf Download (164kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN SIDANG.pdf Download (11kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA SIDANG.pdf Download (149kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK 3 BAHASA.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I SIDANG.pdf Download (385kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II SIDANG.pdf Download (578kB) | Preview |
Abstract
Penanaman modal adalah kegiatan penting dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah maupun nasional, penanaman modal dilakukan berdasarkan dua jenis yaitu Penanaman Modal Dalam Negeri dan Penanaman Modal Asing. Perkembangan penanaman modal juga dapat dilihat dari jumlah realisasi investasi yang di dapatkan, jumlah realisasi investasi di dapatkan dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang di laporkan oleh pelaku usaha sesuai dengan isi peraturan kepala BKPM No 7 tahun 2018.Dalam hal pelaporan ini masih banyaknya perusahaan yang tidak rutin, pada Tahun 2020 perusahaan yang melaporkan hasil pelaporan kegiatan penanaman modalnya sebanyak 1468 pelaku usaha sedangkan di kota bandung sendiri pada tahun 2020 jumlah pelaku usaha yang wajib melaporkan LKPM nya ada sekitar 40,561 pelaku usaha jumlah pelaporan LKPM ini tidak sebanding dengan jumlah pelaku usaha yang ada di kota bandung Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi kebijakan yang terjadi di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bandung dan mengetahui faktor penghambat dan upaya yang dilakukan dinas tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik deskriptif dan pengumpulan datanya melalui observasi dan wawancara mendalam kepada pegawai Dinas Penanaman Modal dan Pelayanna Terpadu Satu Pintu Kota Bandung. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa implementasi kebijakan pengendalian pelaksanaan penanaman modal di Dinas Penanaman Modal dan Pelaynana Terpadu Satu Pintu Kota Bandung kurang efektif. Hal ini dapat dilihat dari indikator implementasi kebijakan yang dimana tujuan kebijakan tidak terlaksana dengan baik,sumber daya manusia yang kurang,katakteristik agen pelaksana yang kurang tegas,faktor ekonomi sosial dan politik yang mempengaruhi pelaku usaha untuk melaporkan kegiatan LKPM nya dan Komunikasi Antar Organisasi yang kurang optimal di Tahun 2020 karena Pandemi Covid-19. Kata Kunci : Implementasi Kebijakan, Pengendalian, Penanaman Modal
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Negara 2017 |
Depositing User: | mr yogi - |
Date Deposited: | 04 Nov 2021 12:55 |
Last Modified: | 04 Nov 2021 12:55 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/53670 |
Actions (login required)
View Item |