PENGARUH MODEL THINK TALK WRITE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PERSUASIF DAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM TEKS IKLAN DI SMPN 19 BANDUNG

Tika Destria Kustanty, NPM : 178090020 (2021) PENGARUH MODEL THINK TALK WRITE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PERSUASIF DAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM TEKS IKLAN DI SMPN 19 BANDUNG. Thesis(S2) thesis, PERPUSTAKAAN PASCASARJANA.

Text Artikel Tika Destria Kustanty.docx Download (31kB)

Abstract

Kata Kunci: model think talk write, berpikir kreatif, menulis persuasif, teks iklan Rumusan masalah pada penelitian ini adalah 1) Apakah kemampuan peserta didik dalam menulis persuasif pada teks iklan yang menggunakan model think talk write lebih baik daripada peserta didik yang memperoleh pembelajaran secara konvensional? 2)Apakah kemampuan berpikir kreatif peserta didik yang pempelajarannya menggunakan model think talk write lebih baik daripada peserta didik yang memperoleh pembelajaran secara konvensional? 3) Adakah terdapat pengaruh model think talk write terhadap peningkatan kemampuan menulis persuasif dan berpikir kreatif siswa daripada peserta didik yang memperoleh pembelajaran secara konvensional? Penelitian ini menggunakan model penelitian eksperimen yang pelaksanaannya menggunakan jenis eksperimen kuasi dengan desain the one group pretest-postest. Populasi penelitian ini terdiri dari 29 siswa di kelas eksperimen dan 28 siswa di kelas kontrol yang merupakan siswa kelas VIII SMPN 19 Bandung. Pengumpulan data berupa hasil tes belajar yang dilaksanakan sebelum (pretest) dan setelah (posttest) proses pembelajaran. Adapun hasil penelitiannya adalah sebagai berikut; 1) Nilai pretest dan posttest kelas eksperimen yang menggunakan model think talk write nilai thitung sebesar 2,221 dan nilai df diperoleh ttabel sebesar 2,052 dengan demikian thitung>ttabel. Ini menunjukkan bahwa nilai pretest dan posttest kelas eksperimen yang menggunakan model think talk write secara signifikan dapat memberikan peningkatan kemampuan komunikasi dan meningkatkan kemampuan berpikir peserta didik. 2) Kemampuan rata-rata berpikir kreatif peserta didik nilai pretest di kelas eksperimen sebesar 43.17 sedangkan rata-rata di kelas kontrol 36.96. Berdasarkan hasil pretest kemampuan berpikir kreatif peserta didik antara kelas eksperimen dan kontrol diberikan perlakuan yang berbeda. Hasil posttest yang muncul keduanya memiliki peningkatan dalam berpikir kreatif. Rata-rata nilai posttest di kelas eksperimen 67.48 dan di kelas kontrol 53.00 . Peningkatan tersebut menggambarkan bahwa kemampuan berpikir kreatif peserta didik yang menggunakan model think talk write mengalami peningkatan lebih tinggi dibandingkan pembelajaran konvensional. Hal ini membuktikan bahwa penggunaan model think talk write dalam pembelajaran menulis persuasi dalam teks iklan berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kreatif peserta didik. 3) Model think talk write mampu membuat peserta didik berpikir lebih kreatif. Rata-rata peserta didik unggul pada berpikir elaboratif (elaboration) dengan jumlah nilai 410. Lalu disusul dengan penilaian berpikir luwes (flexibility) dengan jumlah nilai 405. Selanjutnya dengan penilaian berpikir lancar (fluency) dengan jumlah nilai 390, dan yang terakhir kemampuan berpikir orsinal (originality) dengan nilai 360. Berdasarkan data penelitian, penulis menyimpulkan bahwa pengaruh model think talk write terhadap kemampuan menulis persuasif dan berpikir kreatif siswa dalam teks iklan di SMPN 19 Bandung terlaksana dengan baik dan berhasil.

Item Type:	Thesis (Thesis(S2))
Subjects:	RESEARCH REPORT
Divisions:	Pascasarjana > S2-Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2021
Depositing User:	Mrs Lusiawati -
Date Deposited:	30 Oct 2021 04:03
Last Modified:	30 Oct 2021 04:03
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/53509

Actions (login required)

View Item