Syifa Salsafania, 172020037 (2021) DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA TERHADAP REMAJA PUTRI KORBAN KEKERASAN DALAM PACARAN (DATING VIOLENCE). Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (76kB) | Preview |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (918kB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (88kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (203kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (187kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK 3 BAHASA.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (254kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Dukungan sosial teman sebaya terhadap remaja putri korban kekerasan dalam pacaran (Dating Violence)”. Remaja merupakan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa dan pada masa ini terjadi proses pencarian jati diri, perubahan yang terjadi ditandai dengan perubahan fisik dan psikis, pada masa remaja timbul perasaan suka terhadap lawan jenis dan rasa ingin menjalin relasi. Pada setiap relasi pacaran remaja yang terjalin rentan terhadap tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pasangan. Menjadi remaja putri korban kekerasan dalam pacaran tidaklah mudah dalam menjalani kehidupannya, korban dibayangi dengan trauma dan kecemasan karena tekanan, kontrol dan ancaman yang dilakukan pasangan, oleh karena itu remaja putri korban kekerasan dalam pacaran sangat membutuhkan dukungan sosial dari orang lain khususnya teman sebaya. Terkait dengan hal tersebut, penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mendeskripsikan dukungan emosional remaja putri korban kekerasan dalam pacaran, dukungan informasional remaja putri korban kekerasan dalam pacaran, dukungan konkret remaja putri korban kekerasan dalam pacaran. Penelitia ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam dengan informan yang bersangkutan, yaitu remaja putri korban kekerasan dalam pacaran. Berdasarkan hasil penelitian menyatakan bahwa secara keseluruhan remaja putri korban kekerasan dalam pacaran memerlukan dukungan teman sebaya. Namun dalam penelitian ini hanya ada dua dukungan yang mendapatkan respon positif dan maksimal dari teman sebaya, yaitu dukungan emosional dan dukungan informasional, sedangkan dukungan konkret masih kurang maksimal di karenakan korban merasa segan untuk meminta bantuan berupa materi kepada teman sebayanya, kecuali dalam keadaan sangat terdesak. Oleh karena itu diharapkan kepada teman sebaya korban untuk mengoptimalkan dalam membantu memberikan dukungan yang terbaik karena korban kekerasan sangat rentan dirinya berada dalam keadaan berbahaya. Kata kunci: remaja, korban kekerasan dalam pacaran, dukungan sosial, emosional, informasional, konkret.
| Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Skripsi |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Kesejahteraan Sosial 2017 |
| Depositing User: | mr yogi - |
| Date Deposited: | 18 Oct 2021 05:20 |
| Last Modified: | 18 Oct 2021 05:20 |
| URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/53175 |
Actions (login required)
 |
View Item |
