BUDAYA MAHAR PERKAWINAN BAGI MASYARAKAT SORONG SELATAN

Meiland Sesa, 152050370 (2020) BUDAYA MAHAR PERKAWINAN BAGI MASYARAKAT SORONG SELATAN. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
1.COVER.pdf

Download (21kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2.Abstrak.pdf

Download (58kB) | Preview
[img]
Preview
Text
9.Lembar pengesahan.pdf

Download (87kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. Daftar Pustaka.pdf

Download (13kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3.Bab 1.pdf

Download (119kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4.Bab 2.pdf

Download (263kB) | Preview

Abstract

Penenelitian ini berjudul Budaya Mahar Perkawinan Bagi Masyarakat Sorong Selatan (Studi Deskriptif Kualitatif Budaya Mahar Perkawinan Bagi Masyarakat Sorong Selatan). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembayaran mahar perkawinan yang terdapat dalam masyarakat Sorong Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Metode Penelitian Kualitatif dengan pendekatan deskriptif Kualitatif yaitu: peneliti menggambarkan, mendeskripsikan dan memaparkan tentang budaya mahar perkawinan yang tedapat pada masyarakat Sorong Selatan. Dengan indikator interaksi dari komunikasi verbal dan nonverbal yang digunakan dalam pembayaran mahar perkawinan, cara menjaga budaya mahar perkawinan agar menjadi identitas masyarakat Sorong Selatan, dan realitas strata sosial yang terjadi dalam pembayaran mahar perkawinan masyarakat Sorong Selatan. Teknik pengumpulan data yang diguanakan dalam penelitian ini melalui study kepustakaan, wawancara mendalam, Dokumentasi, dan Via telephone, Internet searching. Serta uji keabsahan data menggunakan Triangulasi Sumber dan Teori. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Pembayaran mahar perkawinan bagi masyarakat Sorong Selatan masih dilakukan hingga saat ini dan menjadi bagian penting dan wajib dilakukan dalam budaya perkawinan. Pembayaran mahar perkawinan masyarakat Sorong Selatan mengandung interaksi dari komunikasi verbal dan nonverbal yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada lawan bicara agar menyukseskan pembayaran mahar perkawinan, selain itu juga cara yang digunakan masyarakat agar menjaga budaya mahar perkawinan ini dengan memperkenalkan budaya mahar kepada generasi penerus mereka dan juga menyuruh anak-anak mereka untuk mencari pasangan hidup yang satu suku. Dalam pembayaran mahar perkawinan masyarakat Sorong Selatan terdapat perbedaan realitas strata sosial yang ditunjukan dengan perbedaan jumlah pembayaran mahar perkawinan. Kesimpulan penelitian, Budaya Mahar Perkawinan Bagi Masyarakat Sorong Selatan merupakan budaya atau tradisi yang sudah turun temurun dilakukan dan diwariskan oleh para pendahulu masyarakat Soroong Selatan. Akhirnya peneliti menyarankan agar masyarakat Sorong Selatan hendaknya menjaga budaya mahar perkawinan ini supaya terus dilakukan oleh generasi penerus mereka dan tidak hilang dizaman yang semakin modern ini agar budaya mahar perkawinan ini tetap menjadi salah satu identitas mereka.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi 2015
Depositing User: mr yogi -
Date Deposited: 26 Oct 2020 10:37
Last Modified: 26 Oct 2020 10:37
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/49763

Actions (login required)

View Item View Item