PENGARUH AKUNTANSI KONSERVATIF, UKURAN PERUSAHAAN, DEFAULT RISK, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP KOEFISIEN RESPON LABA (ERC) (Studi pada Perusahaan Sektor Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2018)

Desrianti Dewi, 164020139 and Dr.H.Atang Hermawan,S.E.,MSIE.AK, Pembimbing 1 and Budi Septiawan S.E.M.AK.,MBA, Pembingbing II (2020) PENGARUH AKUNTANSI KONSERVATIF, UKURAN PERUSAHAAN, DEFAULT RISK, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP KOEFISIEN RESPON LABA (ERC) (Studi pada Perusahaan Sektor Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2018). Skripsi(S1) thesis, Perpustakaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpas.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (26kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (8kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf

Download (7kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (459kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (912kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (674kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (316kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (352kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Laba merupakan informasi penting yang dibutuhkan dalam membuat keputusan berinvestasi. Laba itu sendiri memiliki keterbatasan dalam memberikan informasi. Sehingga dibutuhkan informasi lain selain laba untuk memprediksi return saham perusahaan yaitu koefisien respon laba (ERC). Koefisien respon laba (ERC) merupakan slope yang mengukur hubungan antara laba yang diumumkan perusahaan dengan return sahamnya. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi koefisien respon laba (ERC). Beberapa diantaranya adalah akuntansi konservatif, ukuran perusahaan, default risk, dan pertumbuhan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran bagaimana akuntansi konservatif, ukuran perusahaan, default risk, pertumbuhan perusahaan dan koefisien respon laba (ERC) pada perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2018. Serta untuk mengetahui pengaruh akuntansi konservatif, ukuran perusahaan, default risk, dan pertumbuhan perusahaan terhadap koefisien respon laba (ERC) baik secara parsial maupun simultan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif verifikatif. Populasi dari penelitian ini yaitu sebanyak 38 perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan total sampel sebanyak 10 perusahaan yang memenuhi kriteria. Metode analisis data dilakukan dengan analisis regresi linear berganda, uji asumsi klasik, analisis korelasi, dan koefisien determinasi. Sedangkan pengujian hipotesis yang digunakan adalah metode statistik uji parsial (uji t) dan uji simultan (uji F) dengan menggunakan SPSS 24 for Windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial akuntansi konservatif dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap koefisien respon laba (ERC), default risk dan pertumbuhan perusahaan berpengaruh terhadap koefisien respon laba (ERC). Secara simultan akuntansi konservatif, ukuran perusahaan, default risk, dan pertumbuhan perusahaan berpengaruh terhadap koefisien respon laba (ERC). Kata Kunci: Koefisien Respon Laba (ERC), Akuntansi Konservatif, Ukuran Perusahaan, Default Risk, Pertumbuhan Perusahaan

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ekonomi > Akuntansi 2016
Depositing User: Mr Farid -
Date Deposited: 08 Oct 2020 09:57
Last Modified: 08 Oct 2020 09:57
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/49042

Actions (login required)

View Item View Item