Muhamad Gumeular, 152020073 (2019) HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI PENYANDANG DISABILITAS NETRA TENTANG PROGRAM RESOSIALISASI DENGAN KEMANDIRIAN DI BALAI REHABILITASI SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS SENSORIK NETRA (BRSPDSN) WYATA GUNA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
BAB II.pdf Download (322kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (10kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK 3 BAHASA.pdf Download (292kB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (195kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (140kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (599kB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini merupakan hasil penelitian tentang Hubungan Persepsi Penyandang Disabilitas Netra Tentang Program Resosialisasi Dengan Kemandirian Di Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna Bandung, adapun tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui, memahami, dan menganalisis secara dalam bagaimana persepsi penyandang disablitas netra tentang program resosialisasi dengan kemandirian di balai rehabilitas sosial penyandang disabilitas sensorik netra wyata guna bandung. Program resosialisasi ini merupakan salah satu bentuk upaya balai rehabilitas sosial netra untuk mewujudkan agar bekas klien dapat menyesuaikan diri dalam lingkungan sosialnya. Untuk mewujudkan kemandirian klien diperlukan adanya persepsi dan partisipasi penyandang disabilitas netra tentang pelaksanaan program resosialisasi tersebut. Hipotesis yang diajukan yaitu terdapat hubungan persepsi penyandang disabilitas netra tentang program resosialisasi dengan kemandirian di balai rehabilitasi sosial Penyandang disabilitas sensorik netra (BRSPDSN) Wyata Guna Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan dan dokumentasi, studi lapangan, yang terdiri dari : observasi non partisipan, angket dan wawancara. Responden dalam penelitian ini adalah penyandang disabilitas netra dengan jumlah 64 orang, maka di ambil sampel sebanyak 50% yaitu sebanyak 32 yang mendapatkan program resosialisasi. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah random sampling dimana memuat anggota populasi secara keseluruhan. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe skala ordinal dan skala likert, yaitu skala yang terdiri dari sejumlah pertanyaan yang semuanya menunjukkan ciri tertentu, yang akan diukur. Teknik analisis data yang digunakan yaitu data yang diubah ke dalam angka-angka yang dituangkan dalam tabel. Pengujian hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji statistik non parametik dengan menggunakan uji Rank Sperman (rs) Dari hasil uji statistik dapat di Tarik kesimpulan bahwa terdapat hubungan persepsi penyandang disabilitas netra tentang program resosialisasi dengan kemandirian di balai rehabilitasi sosial penyandang disablitas sosial sensorik netra (BRSPDSN) wyata guna bandung, semakin baik persepsi dan kemandirian penyandang disabilitas netra maka semakin baik pula pelaksanaan program resosialisasi di balai rehabilitasi sosial penyandang disabilitas netra wyata guna bandung.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Kesejahteraan Sosial 2015 |
Depositing User: | Mr Iwan Ridwan Iwan |
Date Deposited: | 21 Oct 2019 02:51 |
Last Modified: | 21 Oct 2019 02:51 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/46174 |
Actions (login required)
View Item |