POLA PEMAKAIAN AIR BERSIH DI GEDUNG SEKOLAH YAYASAN BADAN PERGURUAN INDONESIA (BPI) KOTA BANDUNG

Lulu Siti Fatonah Nawawi, 123050023 (2019) POLA PEMAKAIAN AIR BERSIH DI GEDUNG SEKOLAH YAYASAN BADAN PERGURUAN INDONESIA (BPI) KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, Universitas Pasundan.

[img] Text
Lulu Siti Fatonah Nawawi_123050023_Teknik Lingkungan.doc

Download (0B)
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Pemakaian air yang beragam menyebabkan fluktuasi penggunaan air bersih di setiap gedung berbeda. Hal ini mendasari penelitian untuk mengetahui pola pemakaian air bersih di Gedung Yayasan Badan Perguruan Indonesia (BPI) Kota Bandung, dengan studi kasus di dua gedung sekolah, yaitu Gedung BPI di Jalan Halimun No.40 dan di Jalan Burangrang No.8. Pengamatan dan pengukuran dilakukan perubahan pada tinggi muka air dalam reservoir setiap satu jam sekali dalam 10 jam pengukuran selama 10 hari berturut-turut. Gedung Halimun adalah gedung bertingkat dengan 3 lantai yang terdiri dari 24 ruang kelas, dan fasilitas penunjang akademik lain dilengkapi dengan toilet pria dan wanita di setiap lantainya. Gedung Burangrang adalah gedung bertingkat dengan 3 lantai dan 1 basement yang terdiri dari 62 ruang kelas, fasilitas penunjang akademik lain dan dilengkapi toilet pria dan wanita di setiap lantainya. Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi pola pemakaian air bersih di Gedung BPI. Hasil pengamatan dan pengukuran di kedua gedung menunjukan fluktuasi penggunaan air bersih pada gedung Yayasan BPI di Jalan Halimun No.40 lebih besar dibanding gedung Yayasan BPI di Jalan Burangrang No.8. Penggunaan air harian di Gedung Burangrang adalah sebesar 918,69 Liter/hari dengan penggunaan perorangnya sebesar 0,84 Liter/orang/hari, sedangkan untuk Gedung Halimun pemakaian air hariannya adalah sebesar 527,56 dengan penggunaan perorangnya sebesar 0,48 Liter/orang/hari. Hasil yang didapat sangat kecil jika dibandingkan dengan standar yaitu 10 Liter/orang/hari. Faktor jam puncak untuk gedung Yayasan BPI di Jalan Halimun No.40 adalah sebesar 6,2. Sedangkan untuk Gedung Burangrang, faktor jam puncaknya adalah sebesar 4,9. Kata kunci : faktor harian maksimum, faktor jam puncak, fluktuasi, pemakaian air

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Uncontrolled Keywords: faktor harian maksimum, faktor jam puncak, fluktuasi, pemakaian air
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan 2018
Depositing User: Irwan Kustiawan Kosasih
Date Deposited: 17 Oct 2019 06:04
Last Modified: 17 Oct 2019 06:04
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/46011

Actions (login required)

View Item View Item