PENGARUH PERBANDINGAN UBI JALAR PUTIH (Ipomea Batatas .L) DENGAN TEPUNG KEDELAI (Glycine max L. Merr) DAN WAKTU PENGERINGAN TERHADAP KARAKTERISTIK TORTILLA SWEET POTATO CHIPS

Zullistia Ningsih, 13.302.0201 and Nana Sutisna Achyadi, Dosen and Hasnelly, DS (2019) PENGARUH PERBANDINGAN UBI JALAR PUTIH (Ipomea Batatas .L) DENGAN TEPUNG KEDELAI (Glycine max L. Merr) DAN WAKTU PENGERINGAN TERHADAP KARAKTERISTIK TORTILLA SWEET POTATO CHIPS. Skripsi(S1) thesis, Universitas Pasundan.

[img]
Preview
Text
TA ZULLISTIA NINGSIH UPLOAD.pdf

Download (324kB) | Preview
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk menentukan perbandingan ubi jalar putih dengan tepung kedelai dan waktu pengeringan sehingga diperoleh karakteristik Tortilla Sweet Potato Chips yang paling baik. Metode penelitian tortilla chips terbagi menjadi dua tahapan yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dimulai dengan tahap analisis bahan baku tepung kedelai dari berbagai varietas yaitu varietas Galunggung, Baluran, dan Willis yang bertujuan untuk menentukan varietas terbaik berdasarkan besarnya kandungan protein pada tepung kedelai yang akan digunakan pada penelitian utama. Penelitian utama yang akan dilakukan yaitu menentukan perbandingan ubi jalar putih dengan tepung kedelai dan waktu pengeringan. Model rancangan percobaan yang digunakan dalam pembuatan tortilla chips Tortilla Sweet Potato Chips adalah rancangan faktorial 3×3 dalam rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 kali ulangan. Rancangan perlakuan dalam penelitian utama terdiri dari 2 faktor, yaitu perbandingan ubi jalar putih dengan tepung kedelai dan waktu pengeringan. Faktor perbandingan ubi jalar putih dan tepung kedelai (T) yang terdiri dari 3 taraf, yaitu: t1 = 2 : 1, t2 = 3 : 1, t3 = 4 : 1 dan faktor waktu pengeringan (P) yang terdiri dari 3 taraf, yaitu: p1 = 5 jam, p2 = 6 jam, p3 = 7 jam. Uji organoleptik dilakukan berdasarkan tingkat kesukaan panelis dengan metode hedonik. Respon yang diuji meliputi warna, aroma, rasa, dan terstur renyah. Analisis kimia yang digunakan yaitu analisis kadar protein (metode kjedahl) pada tepung kedelai yang digunakan pada penelitian utama. Hasil penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa uji kadar protein dengan metode Kjedahl yang memiliki kadar protein paling tinggi adalah kedelai varietas Galunggung yaitu sebesar 28,37% jika dibandingkan dengan kedelai varietas Baluran sebesar 25,68% atau kedelai varietas willis sebesar 23,43%. Perbandingan ubi jalar putih dengan tepung kedelai berpengaruh terhadap respon rasa, kerenyahan, aroma, kadar protein, kadar karbohidrat (pati), dan kadar lemak tetapi tidak berpengaruh terhadap respon warna. Waktu pengeringan berpengaruh terhadap respon warna, rasa, aroma, kadar protein, kadar karbohidrat (pati), dan kadar lemak tetapi tidak berpengaruh terhadap respon kerenyahan. Interaksi antara perbandingan ubi jalar putih dengan tepung kedelai dan waktu pengeringan berpengaruh terhadap respon rasa dan kadar karbohidrat (pati). Kata Kunci : Ubi Jalar, Tepung Kedelai, Perbandingan, Waktu Pengeringan, Tortilla.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Uncontrolled Keywords: Ubi Jalar, Tepung Kedelai, Perbandingan, Waktu Pengeringan, Tortilla.
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pangan 2018
Depositing User: Irwan Kustiawan Kosasih
Date Deposited: 11 Oct 2019 06:54
Last Modified: 11 Oct 2019 06:54
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/45662

Actions (login required)

View Item View Item