PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA SALON RERE KOTA BANDUNG

Dinda Lupitasari, 152040040 (2019) PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA SALON RERE KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (29kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (349kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (83kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (237kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (263kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (534kB) | Preview

Abstract

Stres kerja merupakan kondisi yang muncul dari interaksi antar manusia dan pekerjaannya serta dikarakteristikkan oleh perubahan manusia yang memaksa mereka untuk menyimpang dari fungsi normal mereka. Sedangkan kinerja karyawan merupakan hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Berdasarkan pemikiran tersebut, peneliti melakukan penelitian yang dituangkan dalam skripsi dengan judul “Pengaruh Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Salon Rere Kota Bandung”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh stres kerja terhadap kinerja karyawan di Salon Rere Kota Bandung. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode deskriptif, yakni suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu kondisi, suatu pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Sedangkan analisis data penelitiannya menggunakan analisis regresi linier sederhana, analisis korelasi rank spearman, dan koefisien determinasi. Dari hasil penelitian, hasil perhitungan responden maka stres kerja dapat dikatakan tinggi yang ditunjukan dari skor secara keseluruhan atas pernyataan reponden terhadap stres kerja adalah 520. Sedangkan pernyataan responden terhadap kinerja karyawan dapat dikatakan baik, yang ditunjukan dari skor secara keseluruhan atas pernyataan responden terhadap kinerja karyawan adalah 367. Sementara itu, hasil dari perhitungan koefisien korelasi (rs) Rank Spearman menunjukan hubungan stres kerja dengan kinerja karyawan yang diperoleh dari perhitungan koefisien determinasi adalah sebesar 63,4% dan sisanya sebesar 36,6% oleh peneliti dianggap sebagai faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam bagian penelitian ini. Saran-saran yang diberikan peneliti untuk mengatasi stres kerja adalah atasan harus memperhatikan kembali pemberian tugas kepada para karyawan agar tujuan perusahaan dapat tercapai. Kata Kunci : Stres Kerja dan Kinerja Karyawan

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Niaga 2015
Depositing User: Mr Iwan Ridwan Iwan
Date Deposited: 04 Oct 2019 03:12
Last Modified: 04 Oct 2019 03:12
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/45304

Actions (login required)

View Item View Item