ANALISIS STRUKTUR KOMUNITAS MAKROZOOBENTHOS DI SITU BAGENDIT KABUPATEN GARUT

YULAN LUSIANA KUSMAYANI, 155040052 (2019) ANALISIS STRUKTUR KOMUNITAS MAKROZOOBENTHOS DI SITU BAGENDIT KABUPATEN GARUT. Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
1. Cover.pdf

Download (25kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. Lembar Pengesahan.pdf

Download (313kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. Abstrak Indonesia.pdf

Download (188kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. Abstrak Inggris.pdf

Download (258kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. Abstrak Sunda.pdf

Download (181kB) | Preview
[img]
Preview
Text
13. Bab I.pdf

Download (216kB) | Preview
[img]
Preview
Text
14. Bab II.pdf

Download (558kB) | Preview
[img]
Preview
Text
15. Bab III.pdf

Download (441kB) | Preview
[img] Text
16. Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (464kB)
[img] Text
17. Bab V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (194kB)
[img]
Preview
Text
18. Daftar Pustaka.pdf

Download (98kB) | Preview
Official URL: http://fkip.unpas.ac.id/

Abstract

Penelitian mengenai Analisis Struktur Komunitas Makrozoobenthos di Situ Bagendit 2 Kabupaten Garut, pada Mei 2019. Penelitian bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas Makrozoobenthos di Situ Bagendit 2 Kabupaten Garut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan desain penelitian kuadrat. Stasiun penelitian terdiri atas 3 stasiun dengan 6 kuadrat pada daerah perairan Situ Bagendit 2 Kabupaten Garut, dengan pengambilan sampel sebanyak 3 kali setiap stasiun penelitian. Pengambilan sampel menggunakan ekman grab dan hand shorting. Data utama yang diukur adalah kelimpahan dan keanekaragaman Makrozoobenthos dan data penunjang berupa faktor lingkungan seperti suhu air, pH air, dissolved oxygen (DO) dan intensitas cahaya. Berdasarkan hasil identifikasi dan analisis data ditemukan 23 spesies Makrozoobenthos yang terdiri dari dua Filum, 3 kelas dan 9 familli yaitu filum Mollusca dan Arthopoda, 3 kelas yaitu kelas Gastropoda yang terdiri dari 21 spesies, kelas Crustacea dan Larva Capung yang masing-masing hanya terdapat 1 spesies. Kelimpahan Makrozoobenthos tertinggi terdapat pada stasiun II yaitu sebesar 304 ind/m 2 sedangkan kelimpahan spesies terendah terdapat pada stasiun III yaitu sebesar 131 ind/m 2 . Pada kelimpahan per-spesies yang paling tinggi terdapat pada spesies Melanoides tuberculata dengan nilai kelimpahan 227 ind/m 2 . Indeks keanekaragaman rata-rata Makrozoobenthos di Situ Bagendit 2 Kabupaten Garut yaitu 1,90. Nilai Indeks keanekaragaman tersebut termasuk kedalam kategori keanekaragaman sedang dengan faktor lingkungan rata-rata suhu berkisar antara 29,5-30,5˚C, pH air rata-rata 7,7-7,8, disollved oxygen (DO) rata-rata 5,3-5,9 dan intensitas cahaya rata-rata 60650-61566. Kata Kunci : Situ Bagendit 2 , Struktur Komunitas, Kelimpahan, keanekaragaman, Makrozoobenthos

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Biologi 2018
Depositing User: Mr Bayu Anggi Pranata
Date Deposited: 16 Sep 2019 04:42
Last Modified: 16 Sep 2019 04:42
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/43538

Actions (login required)

View Item View Item