PERANCANGAN BODI MOBIL FORMULA STUDENT ELECTRIC VEHICLE

Kristyanto primaditya, 133030112 and Farid Rizayana, DS and Bambang Ariantara, DS (2019) PERANCANGAN BODI MOBIL FORMULA STUDENT ELECTRIC VEHICLE. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img]
Preview
Text
Kristyanto Primaditya_133030112_Teknik Mesin.pdf

Download (818kB) | Preview
Official URL: http:/www.teknik.unpas.ac.id

Abstract

Semakin berkurangnya bahan bakar fosil menjadi salah satu masalah pada kendaraan bermotor. Maka dari itu Mobil listrik menjadi solusi kendaraan dengan energi terbarukan. Mobil listrik adalah mobil yang digerakkan oleh motor listrik, menggunakan energi listrik yang disimpan dalam accu Student Fomula Japan merupakan salah satu dari 10 seri Student Formula dari berbagai benua di dunia yang dipayungi Society Automotive Engineering (SAE). Perlombaan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam mendesain, mengembangkan dan memfabrikasi mobil balap formula yang khususnya diperuntukkan bagi mahasiswa teknik mesin. Perancangan dan analisa bodi formula student ini menggunakan softwere solidworks dikarenakan Software ini dipilih karena memiliki fitur-fitur untuk analisa yang lengkap. Perancangan bodi formula student ini dirancang sedemikian rupa sesuai dengan regulasi yang telah di tentukan. Pada perancangan ini dibuat 3 alternatif desain dengan perbedaan pada masing-masing desain terletak pada bagian None Cone saja, Pada bagian depan mobil dibuat lebih mengerucut ke depan dan bulat, sehingga luas permukaan bagian depan lebih kecil. Berdasarkan perancangan yang dibuat dari desain 1, desain 2, dan desain 3 bahwa bentuk Nose Cone sangat berpengaruh terhadap nilai drag yang dihasilkan pada saat mobil melaju pada kecepatan tertentu, bentuk bodi yang mempunyai nilai koefisien drag yang kecil dikatakan sebagai bentuk aerodinamis dimana bentuknya adalah stream line atau yang mengikuti arah aliran udara. berdasarkan hasil grafik yang telah disimulasikan bahwa koefisien Drag dan koefisien lift dari variabel kecepatan 16,6 m/s, 22,2 m/s, 27,7 m/s, 33,3 m/s, 38,8 m/s, 44,4 m/s yaitu Desain 3 lah yang memiliki koefisien drag terkecil, jika dirata – ratakan dari semua kecepatan didapat nilai koefisien drag sebesar 0,4171776 dan niali negatif lift (downforce) sebesar-0,069818.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin 2018
Depositing User: Ms sri -
Date Deposited: 14 Sep 2019 02:45
Last Modified: 14 Sep 2019 02:49
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/43447

Actions (login required)

View Item View Item