PENGARUH VARIASI RESIN PADA CETAKAN ALPHASET TERHADAP PROSES PENGECORAN ENGINE BLOCK TIPE F10A

Kharisma Aprilia Pungkirozzeta Triputra Wicaksana, 143030132 and Dedi Lazuardi, DS and Greida Frista, ds (2019) PENGARUH VARIASI RESIN PADA CETAKAN ALPHASET TERHADAP PROSES PENGECORAN ENGINE BLOCK TIPE F10A. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img]
Preview
Text
Kharisma Aprilia PTW_143030132_Teknik Mesin.pdf

Download (173kB) | Preview
Official URL: http:/www.teknik.unpas.ac.id

Abstract

ABSTRAK Alphaset merupakan salah satu proses pembuatan cetakan untuk pengecoran logam, yang terdiri dari pasir yang ditambahkan resin yaitu alkali phenol dan hardener dari jenis organic ester, pertama kali diperkenalkan tahun 1958 dengan nama phenolic-urethane no bake system (PUNB) yang terus berkembang pada tahun 1958, pada tahun 1993 ditemukan proses Low Volatile Contains PUNB yang menghasilkan polusi udara sangat rendah karena berkaitan dengan munculnya regulasi tingkat kebersihan udara pada tahun 1990 yang menetapkan 189 (HAP) Hazardous Air Pollutan perbedaan utama dari generasi sebelumnya yaitu pelarut yang digunakan, yang digantikan oleh pelarut jenis alkyl resorcinols. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh variasi resin, dengan variasi resin 1,8 % ; 2,1 % ; 2,3 % ; 2,5 % dan katalis 25 %, yang dilakukan pada proses cetakan pasir cetak Alphaset, cetakan alphaset dapat mengeras secara kimia pada suhu ruang saat resin jenis Resin Phenolic dan hardener Isocyanate dicampurkan. tanpa perlu memanaskan cetakan. Untuk mendapatkan kekuatan pasir cetak tinggi biasanya dilakukan variasi %resin. dengan perbedaan karateristik pasir seperti distribusi besar pasir, bentuk, komposisi kimia dan kecepatan perpindahan panas, yang akan menghasilkan produk dengan kekasaran permukaan dan sifat mekanik pada kekerasan logam yang berbeda karena kecepatan pendinginannya berbeda. Sesuai dengan rencana awal kegiatan penulis berharap dengan adanya penelitian ini, peneliti dapat menentukan variasi resin yang cocok untuk digunakan dalam cetakan engine block tipe F10A. Kesimpulan yang didapatkan pada semua proses pengujian yang dilakukan penulis pada pengujian pasir cetak alphaset adalah sebagai berikut : Sesuai dengan pengujian yang telah dilakukan pada pengujian distribusi besar pasir, penulis mendapatkan hasil yang cocok digunakan pada proses pengecoran engine block tipe F10A dengan nilai GFN sebesar 41,97. Serta pengujian kadar air yang cocok digunakan pada pengecoran engine block sebesar 1,88 %. Pengujian LOI yang dapat digunakan pada proses pengecoran engine block yaitu variasi resin 1,8 % dan 2,5 %. Sedangkan pengujian kuat tekan variasi yag cocok digunakan yaitu variasi resin 2,3 % dengan kuat tekan sebesar 27.4 kg/cm2. Untuk tingkat kehalusan permukaan sendiri didapatkan kehalusan dengan nomor 35-S (JIS). Kata kunci : Pasir Cetak, Alphaset, Pengujian Kuat Tekan, Pengujian LOI, dan Pengujian Visual

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin 2018
Depositing User: Ms sri -
Date Deposited: 11 Sep 2019 02:37
Last Modified: 11 Sep 2019 02:37
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/43244

Actions (login required)

View Item View Item