Indah Syafriani, 152030151 (2019) PERAN KOMISI NASIONAL INDONESIA UNTUK UNESCO (KNIU) DALAM PENGEMBANGAN EKOWISATA UNESCO GLOBAL GEOPARK CILETUH-PALABUHANRATU. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
Bab I Indah Syafriani.pdf Download (159kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak Indah Syafriani.pdf Download (82kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar Pengesahan Indah Syafriani.pdf Download (190kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka Indah Syafriani.pdf Download (101kB) | Preview |
|
|
Text
Cover Indah Syafriani.pdf Download (58kB) | Preview |
|
|
Text
Bab II Indah Syafriani.pdf Download (297kB) | Preview |
Abstract
Indonesia merupakan anggota UNESCO sejak tahun 1950, dengan menjadi bagian dari UNESCO maka Indonesia diwajibkan membentuk Komisi Nasional berdasarkan mandat dari Konstitusi UNESCO. Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU), tugasnya adalah menjembatani program UNESCO ke Indonesia dan sebaliknya. Salah satu program UNESCO yang digunakan di Indonesia adalah UNESCO Global Geoparks, hal ini wajar karena kekayaan alam Indonesia dalam sumber daya geologi. Terdapat empat geopark yang diakui oleh UNESCO di Indonesia, dan salah satunya adalah Geopark Ciletuh-Palabuhanratu. Upaya membangun dan mengembangkan kepariwisataan secara mandiri dan berkesinambungan, dengan tetap mengutamakan konservasi, maka partisipasi masyarakat lokal mutlak diperlukan. Hal ini tidak jauh berbeda dengan apa yang dituju oleh program UNESCO Global Geoparks, itulah mengapa beberapa wilayah di Indonesia sudah menjadi bagian dari UGG. Ciletuh memiliki poin bagus di setiap kriteria standar geopark dunia. Keindahan alamnya lengkap, seperti landscape, gunung, air terjun, sawah, ladang, dan berujung di muara sungai ke laut. Potensi yang dimiliki Ciletuh akan sangat menguntungkan bukan saja untuk kepentingan kelestariannya, tetapi juga membantu dalam menghidupkan ekonomi masyarakat sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran dari Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU) dalam program UNESCO Global Geoparks, juga untuk mengetahui lebih jelas mengenai program UGG, dan bagaimana perkembangannya di Ciletuh-Palabuhanratu. Jenis metode yang digunakan penulis dalam skripsi ini adalah metode kualitatif. Metode kualitatif merupakan sebuah metode yang menekankan pada aspek pemahaman lebih mendalam terhadap suatu masalah dari pada melihat sebuah permasalahan. Proses pengumpulan data melalui wawancara dengan pihak Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO, bagian Destinasi Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi dan pihak Pusat Informasi Ciletuh-Palabuhanratu, dan juga studi pustaka. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan adanya peran Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO maka memudahkan pemerintah provinsi dan pemerintah daerah dalam mengembangkan UNESCO Geopark Ciletuh-Palabuhanratu, perkembangan ekowisata di Global Geopark Ciletuh-Palabuhanratu pun diperhatikan yang dapat mempengaruhi peningkatan perekonomian masyarak sekitar. Kata Kunci : Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU), UNESCO Global Geoparks, Geopark Ciletuh-Palabuhanratu
| Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Skripsi |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2015 |
| Depositing User: | mr yogi - |
| Date Deposited: | 15 Aug 2019 04:11 |
| Last Modified: | 15 Aug 2019 04:11 |
| URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/42583 |
Actions (login required)
 |
View Item |
