KONTRIBUSI PENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SDN KERTAJATI I MAJALENGKA (Penelitian Tindakan Kelas Tema 9 Sub Tema 1 Pembelajaran ke-1 pada Siswa Kelas V SDN Kertajati I Majalengka Tahun Pelajaran 2016/2017)

KUSYANTO, 135060260 (2018) KONTRIBUSI PENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SDN KERTAJATI I MAJALENGKA (Penelitian Tindakan Kelas Tema 9 Sub Tema 1 Pembelajaran ke-1 pada Siswa Kelas V SDN Kertajati I Majalengka Tahun Pelajaran 2016/2017). Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
Coverdepan-1.pdf

Download (26kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (92kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BABI-1.pdf

Download (224kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BABII.pdf

Download (277kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BABIII-1.pdf

Download (220kB) | Preview
[img] Text
BABIV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (323kB)
[img] Text
BABV-1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (133kB)
[img]
Preview
Text
DaftarPustaka-1.pdf

Download (35kB) | Preview
Official URL: http://fkip.unpas.ac.id/

Abstract

Menurut studi pendahuluan, hasil penilaian harian dari 22 siswa kelas V SDN Kertajati I Majalengka Tahun Pelajaran 2016/2017 pada Tema 9 Sub Tema 1 Pembelajaran ke-1 adalah: antara 70 - 79 kategori baik ada 3 siswa = 14%, antara 60 - 69 kategori cukup ada 4 siswa = 18%, antara 50 - 69 kategori kurang ada 4 siswa = 18%, antara 0 - 49 kategori gagal ada 11 siswa = 50 %. Dengan nilai tersebut pembelajaran tema 9 di kelas V kurang berhasil. Rendahnya kemampuan siswa kelas V terhadap tema 9 disinyalir karena siswa tidak memahami materi tersebut. Sebagai solusinya guru dapat menerapkan model discovery learning. Menurut Hosnan (2014: 287) bahwa “Discovery learning adalah membantu siswa untuk memperbaiki dan meningkatkan keterampilan-keterampilan dan prosesproses kognitif.” Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan menerapkan model discovery learning agar prestasi belajar siswa meningkat. Metode dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas model Kemmis dan Mc. Taggart, yaitu PAOR (Planning/Perencanaan, Acting/Tindakan, Observing/Pengamatan, Reflecting/Refleksi) yang dilakukan secara berkelanjutan hingga target penelitian tercapai. Adapun Teknik Pengumpulan Data berupa observasi partisipasi, yakni observer ikut serta dalam kegiatan yang dilakukan observant. Selain itu melalui tes, dan dokumentasi untuk mendukung dan memperkuat hasil observasi. Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis, pelaksanaan tindakan sebanyak dua siklus. Proses PTK siklus I memperoleh rata-rata 3,45 kategori cukup, siklus II rata-rata 4,37 kategori baik. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan model discovery learning telah relevan pada proses PTK. Hasil penguasaan siswa juga meningkat, post test siklus I rata-rata 60 kategori cukup, siklus II rata-rata 78,18 kategori baik. Hal ini menunjukkan bahwa prestasi siswa secara keseluruhan mengalami peningkatan rata-rata 11,36 pada siklus I dan 18,18 pada siklus II. Maka akibat kausal dari kontribusi penggunaan model discovery learning berpengaruh terhadap pembelajaran dan prestasi belajar siswa. Kata Kunci: Discovery Learning, Prestasi Belajar Siswa.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > PGSD 2018
Depositing User: Mr Andi Wijaya
Date Deposited: 30 Oct 2018 14:44
Last Modified: 30 Oct 2018 14:44
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/40144

Actions (login required)

View Item View Item