TINJAUAN YURIDIS VIKTIMOLOGIS TERHADAP ANAK YANG MENJADI KORBAN STIGMATISASI KARENA ORANG TUA YANG MENJADI TERDAKWA TINDAK PIDANA KORUPSI DIHUBUNGKAN UNDANG-UNDANG NO 35 TAHUN 2014 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK

ADITYA PRATAMA, 131000230 (2018) TINJAUAN YURIDIS VIKTIMOLOGIS TERHADAP ANAK YANG MENJADI KORBAN STIGMATISASI KARENA ORANG TUA YANG MENJADI TERDAKWA TINDAK PIDANA KORUPSI DIHUBUNGKAN UNDANG-UNDANG NO 35 TAHUN 2014 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Universitas Pasundan.

[img]
Preview
Text
K. BAB III.pdf

Download (130kB) | Preview
[img]
Preview
Text
N. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (36kB) | Preview
[img] Text
M. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (22kB)
[img] Text
L. BAB IV.pdf

Download (0B)
[img]
Preview
Text
I. BAB I.pdf

Download (194kB) | Preview
[img]
Preview
Text
H. DAFTAR ISI.pdf

Download (36kB) | Preview
[img]
Preview
Text
J. BAB II.pdf

Download (353kB) | Preview
[img] Text
L. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (102kB)

Abstract

Dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang demokratis, kemerdekaan menyatakan pikiran dan pendapat sesuai dengan hati nurani dan hak memperoleh informasi yang seluas luasnya pers nasional sebagai wahana komunikasi massa, penyebar informasi, dan pembentuk opini harus dapat melaksanakan asas, fungsi, hak, kewajiban, dan peranannya dengan sebaik-baiknya berdasarkan kemerdekaan pers yang profesional, sehingga harus mendapat jaminan dan perlindungan hukum serta bebas dari campur tangan dan paksaan dari manapun, namun dengan adanya kemerdekaan pers sering tidak menghiraukan perlindungan anak dalam hal stigmatisasi pelabelan orang tua, tidak jarang anak terstigma oleh media masa akibat kasus hukum yang menimpa orang tuanya baik itu korupsi, pencurian,narkotika dan lain-lain, Bagaimana bentuk-bentuk stigmatisasi dan dampaknya terhadap anak yang menjadi korban karena orang tua yang menjadi pelaku tindak pidana korupsi, Bagaimanakah mekanisme perlindungan anak yang menjadi korban stigmatisasi karena orang tua yang menjadi pelaku tindak pidana korupsi berdasarkan undang-undang No 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak, lalu Upaya apa Yang Harus Dilakukan Agar Tidak Terjadi Stigmatisasi Terhadap Anak Yang Orang Tuanya Menjadi Terdakwa Tindak Pidana Korupsi. Metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis normatif, yaitu suatu metode pendekatan yang melihat permasalahan yang diteliti dengan menitikberatkan pada data sekunder sebagai bahan penelitian pokok dan data primer sebagai penunjang. Kemudian penelitian ini bersifat deskriptif analitis, dan teknik pengumpulan data dilaksanakan melalui studi kepustakaan dan lapangan. Metode analisis yang dipergunakan adalah yuridis kualitatif yang bertitik tolak dari teori, konsep maupun peraturan perundang-undangan yang ada sebagai norma hukum positif untuk kemudian dianalisis secara kualitatif, tanpa menggunakan rumus dan angka. Hasil penelitian mengemukakan bahwa dampak terhadap anak yang menjadi korban karena Orang Tua yang menjadi terdakwa tindak pidana korupsi antara lain adalah dampak psikologis dan dampak sosial, sebagaimana amanat Pasal 59 Ayat 2 huruf o Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, Pasal 71 B menyebutkan bahwa Perlindungan khusus bagi Anak yang menjadi korban stigmatisasi dari pelabelan terkait dengan kondisi Orang Tuanya dilakukan melalui konseling, rehabilitasi sosial, dan pendampingan sosial, upaya yang harus dilakukan agar tidak terjadi stigmatisasi terhadap anak yang orang tuanya menjadi terdakwa tindak pidana korupsi adalah lebih menitikberatkan kepada peran masyarakat dalam penyelenggaran perlindungan khusus bagi Anak salah satunya dengan cara menciptakan suasana kondusif untuk tumbuh kembang Anak serta berperan aktif dengan menghilangkan pelabelan negatif terhadap Anak yang orang tuanya menjadi terdakwa tindak pidana korupsi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59 Ayat 2 huruf o dan memberikan ruang kepada Anak untuk dapat berpartisipasi dan menyampaikan pendapat. Kata kunci : viktimologi, Stigmatisasi, perlindungan anak.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2018
Depositing User: Ramadhan S -
Date Deposited: 10 Oct 2018 01:25
Last Modified: 10 Oct 2018 01:25
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/38325

Actions (login required)

View Item View Item