RATU INTAN MAHARANI WIRASUTA, 141000277 (2018) TANGGUNG JAWAB NEGARA ATAS PENCEMARAN UDARA (ASAP) LINTAS BATAS WILAYAH NEGARA AKIBAT KEBAKARAN HUTAN DI INDONESIA TERHADAP NEGARA-NEGARA TETANGGA. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Universitas Pasundan.
|
Text
F. BAB 1.pdf Download (623kB) | Preview |
|
|
Text
K. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (232kB) | Preview |
|
Text
I. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (506kB) |
||
Text
J. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (187kB) |
||
|
Text
D. DAFTAR ISI.pdf Download (187kB) | Preview |
|
|
Text
G. BAB 2.pdf Download (598kB) | Preview |
|
|
Text
H. BAB 3.pdf Download (411kB) | Preview |
Abstract
Kebakaran hutan merupakan sebuah peristiwa yang seharusnya menjadi tanggung jawab sebuah negara terhadap negara dan rakyatnya. Kebakaran hutan ini terkadang menimbulkan polemic diplomatic antara Indonesia, Singapura, dan Malaysia karena telah terjadi pencemaran udara (asap) lintas batas yang disebabkan oleh kebakaran hutan di Indonesia yang sering terjadi di pulau Kalimantan dan Sumatra khususnya di Riau yang menyebar sampai kekawasan negara tetangga, yaitu Malaysia dan Singapura. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaturan hukum internasional tentang tanggung jawab negara atas pencemaran udara (asap) lintas batas wilayah negara akibat kebakaran hutan di Indonesia terhadap negaranegara tetangga, bagaimana bentuk-bentuk tanggung jawab negara atas pencemaran udara (asap) lintas batas wilayah negara akibat kebakaran hutan di Indonesia terhadap negara-negara tetangga serta bagaimana upaya tanggung jawab negara atas pencemaran udara (asap) lintas batas wilayah negara akibat kebakaran hutan di Indonesia terhadap negara-negara tetangga. Metode penelitian ini bersifat deskriptif analisis untuk menuliskan fakta dan memperoleh gambaran menyeluruh mengenai peraturan perundang-undangan dan dikaitkan dengan teori-teori hukum dalam praktik pelaksanaannya yang menyangkut permasalahan yang diteliti. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini, adalah pendekatan yuridis normatif, yaitu dengan cara meneliti bahan pustaka/data sekunder. Tahap penelitian yang dilakukan adalah penelitian kepustakaan yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier, serta penelitian lapangan dilakukan dengan teknik wawancara. Teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dengan melakukan penelitian terhadap dokumen – dokumen dan studi lapangan dengan melakukan wawancara. Analisis data berupa yuridis kualitatif yaitu dengan cara menyusun secara sistematis dan dihubungkan dengan peraturan perundang – undangan yang berlaku di Indonesia. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tanggung jawab negara atas pencemaran udara (asap) lintas batas wilayah negara akibat kebakaran hutan di indonesia terhadap negara-negara tetangga adalah Indonesia seharusnya memiliki hak dan kewajiban baik kepada negara sendiri maupun negara yang terkena dampaknya, melihat pengaturan hukum internasional seperti Deklarasi Stockholm 1972 prinsip 21, Deklarasi Rio 1992 prinsip 16 dan Draft Articles Responsibility of States for internationally wrongful acts, Internasional Law Commission 2001 pasal 1. Bentukbentuk tanggung jawab negara terdapat pada Pasal 34 Draft Articles ILC, bentuk atau jenis perbaikan (reparation) itu mencakup restitusi (restitution), kompensasi (compensation), dan pemenuhan (satisfication). Upaya tanggung jawab Indonesia terhadap negara-negara tetangga dalam permasalahan pencemaran udara lintas batas adalah melakukan kebijakan status quo, kebijakan modifikasi dan kebijakan sistem baru. Melakukan upaya pencegahan, penanggulangan, dan pemantauan kebakaran hutan. Kata Kunci: Tanggung Jawab, Pencemaran Udara (asap) Lintas Batas, Kebakaran Hutan
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2018 |
Depositing User: | Ramadhan S - |
Date Deposited: | 09 Oct 2018 08:06 |
Last Modified: | 09 Oct 2018 08:06 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/38308 |
Actions (login required)
View Item |