Lili Daryana, 992030137 (2018) IMPOR BERAS THAILAND KE INDONESIA DAN PENGARUHNYA TERHADAP STABILITAS HARGA BERAS DI INDONESIA. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.
Text
ABSTRAK.doc Download (26kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.doc Download (35kB) |
|
Text
BAB I.doc Download (122kB) |
|
Text
BAB II.doc Download (64kB) |
|
Text
ABSTRAK (Bahasa Sunda).doc Download (23kB) |
|
Text
ABSTRAK (Bahasa Inggris).doc Download (23kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.doc Download (27kB) |
|
Text
cover.dock.docx Download (44kB) |
Abstract
ABSTRAK Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai potensi dan kemampuan sumberdaya alam sebagai pendukung sektor Agroindustri yang setara atau bahkan lebih baik dibanding negara di Asia maupun dunia, namun kenyataanya Indonesia tidak mampu memenuhi kebutuhan stok bahan pangan khususnya beras, sehingga pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk mengimpor beras dari Thailand, akan tetapi kebijakan ini berimbas langsung pada para petani, disebabkan merosotnya harga beras dipasaran, karena harga beras impor lebih murah dibandingkan dengan beras lokal. Hal ini dapat diilustrasikan oleh membanjirnya beras impor dipasaran sehingga kondisi ini mengakibatkan harga beras yang terus berfluktuasi di pasaran. Ketidakstabilan harga ini menyebabkan para petani enggan untuk menenam padi lagi karena ongkos produksi tidak sesuai dengan harga jual padi. Ongkos produksi yang tinggi ini disebabkan oleh melonjaknya harga pupuk dipasaran apabila musim tanam tiba. Selain itu juga kurangnya pengawasan pemerintah terhadap laju beras impor yang masuk kepasaran domestik membuat tidak terkendalinya arus beras impor yang masuk kepasaran Indonesia. Dalam penulisan penelitian ini, penulis menggunakan premis mayor yang terdiri dari konsep-konsep antara lain :Konsep Hubungan Internasional, Konsep Kerjasama Internasional, Konsep Perdagangan Internasional, sedangkan premis minor terdiri dari : peran impor beras dari Thiland terhadap stabilitas harga beras di Indonesia. Berdasarkan latar belakang dan kerangka pemikiran diatas, dengan demikian maka penulis menarik hipotesis yaitu: “Jika impor beras dari Thailand ke Indonesia dilakukan secara efektif dan dalam jumlah yang wajar sesuai dengan kebutuhan stok beras domestik, maka besar kemungkinan dapat menjaga stabilitas harga beras nasional Indonesia yang ditandai dengan harga beras yang relatif stabil”. Dari hipotesis tersebut penulis melakukan pengujian dalam melakukan penelitianya, kebijakan pemerintah dalam mengimpor beras berjalan tidak efektif karena tidak sesuai dengan kebutuhan stok beras domestik, sehingga volume beras impor yang masuk sangat besar dan menyebabkan fluktuasi harga dipasaran beras domestik, karena harga beras impor relative lebih murah dibanding dengan harga beras lokal. Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyimpulkan bahwa, kebijakan pemerintah dalam mengimpor beras dari Thailand ternyata tidak efektif, karena beras impor yang masuk kurang dikontrol sehingga mengakibatkan membanjirnya beras impor dipasaran, akibat kondisi tersebut harga beras beras lokal di pasaran menjadi relative lebih murah mengimbangi harga beras impor yang harganya jauh lebih murah dengan kualitas yang hampir sama, hal ini menyebabkan petani Indonesia merugi karena ongkos produksi lebih tinggi dibanding dengan harga jual. Kata Kunci: Impor beras dari Thailand, dan harga beras di Indonesia
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2018 |
Depositing User: | Mr Iwan Ridwan Iwan |
Date Deposited: | 15 Aug 2018 03:43 |
Last Modified: | 15 Aug 2018 03:43 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/35434 |
Actions (login required)
View Item |