ElbieDwiKencana, 09.30.20055 and Hasnelly, DS and Bonita Anjarsari, ds (2016) PENGARUH SUHU DAN LAMA PENGERINGAN TERHADAP KARAKTERISTIK TEH HERBAL DAUN KATUK (Sauropusadrogynus L. Merr). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.
Text
SKRIPSI.docx Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
LAPORAN ARTIKEL.docx Download (164kB) |
Abstract
INTISARI Teh herbal adalah minuman yang dibuat dari ramuan bunga, daun, biji, akar, atau buah kering. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui bagaimana pengaruh interaksi antara suhu pengeringan dan lama pengeringan terhadap karakteristik teh herbal daun katuk. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk dapat memberikan produk minuman baru yang menyehatkan dengan bahan baku utama daun katuk yang diolah menjadi teh herbal. Metode penelitian yang dilakukan dalam dua tahap meliputi penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dimaksudkan menentukan jenis daun katuk yang terpilih yang akan dijadikan acuan untuk penelitian utama. Penelitian utama bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama pengeringan terhadap karakteristik teh herbal daun katuk. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Petak terbagi (splitplot) dengan 2 faktor perlakuan yaitu faktor lama pengeringan (mainplot) yang terdiri dari 3 taraf dan faktor suhu pengeringan (subplot), terdiri dari 3 taraf. Percobaan diulang 3 kali.Variabel percobaan terdiri dari suhu pengeringan (S) yaitu (50°C, 60°C,70°C) dan lama pengeringan (P) yaitu (2 jam, 3 jam, 4 jam). Hasil uji organoleptik dan analisis flavonoid kualitatif pada penelitian pendahuluan, diperoleh hasil bahwa daun katuk hijau muda merupakan daun katuk terbaik yang akan digunakan dalam penelitian utama. Hasil analisis kimia pada penelitian utama suhu pengeringan teh herbal daun katuk berpengaruh nyata terhadap kadar vitamin C. Sedangkan untuk kadar air dan kadar abu tidak berpengaruh nyata. Lama pengeringan teh herbal daun katuk berpengaruh nyata terhadap kadar vitamin C. Sedangkan untuk kadar air dan kadar abu tidak berpengaruh nyata. Interaksi antara suhu pengeringan dan lama pengeringan teh herbal daun katuk berpengaruh nyata terhadap kadar vitamin C. Pada uji organoleptik warna dan aroma berpengaruh nyata. Sedangkan untuk rasa tidak berpengaruh nyata.Produk terpilih teh herbal daun katuk yaitu produk dengan lama pengeringan selama 2 jam dan suhu pengeringan 50°C. Hasil analasis kuantitatif flavonoid yaitu 0,053. ABSTRACT Tea is a beverage made from the herb flowers, leaves, seeds, roots, or dried fruit. The aim of the study was to determine the influence of the interaction between drying temperature and drying time on the characteristics of cinnamon leaf herbal tea. The benefits of this research is to provide a new beverage products that nourish the main raw material is processed into a cinnamon leaf herbal tea. Method study conducted in two stages includes a preliminary study and the main study. The preliminary study is intended determines the type of cinnamon leaf chosen to be used as a reference for the main study. The main research aims to determine the effect of temperature and drying time on the characteristics of cinnamon leaf herbal tea. The experimental design used in this research is the design of split plot (splitplot) by 2 factors: factor drying time (mainplot) which consists of 3 levels and drying temperature factor (subplots), consisting of 3 levels. The experiment was repeated 3 times. Variable experiment consisted of drying temperature (S) is (50 ° C, 60 ° C, 70 ° C) and long drying (P) that is (2 hours, 3 hours, 4 hours). Organoleptic test results and qualitative analysis of flavonoids in the preliminary study, the results showed that leaf katuk light green is best to be used in the main study. The results of chemical analysis on primary research of herbal tea leaf drying temperature leaf katuk significant effect on levels of vitamin C. As for the moisture content and ash content was not significant. Herbal tea leaf drying time katuk significant effect on levels of vitamin C. As for the moisture content and ash content was not significant. The interaction between drying temperature and drying time herbal tea leaf katuk significant effect on levels of vitamin C.In the organoleptic test of color and aroma significantly.As for the taste was not significant. Selected products cinnamon leaf herbal tea is a product with a longer drying for 2 hours and drying temperature of 50 ° C. The results of quantitative analasis flavonoids 0,053.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pangan 2015 |
Depositing User: | Irwan Kustiawan |
Date Deposited: | 18 Apr 2016 07:01 |
Last Modified: | 06 Dec 2016 02:36 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/3533 |
Actions (login required)
View Item |