PENGARUH KOORDINASI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA BARAT (Studi Kasus: Bidang Perlindungan Konsumen Dari Makanan Berbahaya)

FITRIA ARDIANTI, 122010129 (2016) PENGARUH KOORDINASI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA BARAT (Studi Kasus: Bidang Perlindungan Konsumen Dari Makanan Berbahaya). Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (25kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (90kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (470kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan hasil penelitian, permasalahan yang dikaji mengenai koordinasi yang berkaitan dengan rendahnya kualitas pelayanan publik di Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat Bidang Perlindungan Konsumen dalam mencapai tujuan atau target yang sudah ditentukan kepada masyarakat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh koordinasi terhadap kualitas pelayanan publik dan untuk mengetahui hambatan - hambatan dalam melaksanakan koordinasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan usaha- usaha untuk menanggulangi hambatan hambatan dalam melaksanakan koordinasi dal am meningkatkan kualitas pelayanan publik Di Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode penelitian deskriptif, sedangakan teknik penelitian yang digunakan yaitu penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan yaitu menggunakan observasi non participan, wawancara, dan angket dengan menggunakan teknik sensus yang disebarkan kepada seluruh pegawai berjumlah 6 responden.Hambatan hambatan yang dihadapi yaitu rendahnya keinginan pegawai dalam menciptakan Koordinasi yang baik, kurangnya komunikasi dan pengawasan secara langsung oleh pimpinan. Usaha- usaha yang dilakukan untuk mengatassi hambatan- hambatan yang dihadapi yaitu dengan meningkatkan keinginan pegawai yang rendah menjadi lebih tinggi sehingga akan membentuk koordinasi yang baik, Pimpinan harus bersikap tegas dan konsekuen terhadap peraturan yang ada apabila pegawai melanggar peraturan. Kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan kriteria interpretasi koefisien determinasi menunjukan bahwa koordinasi memiliki pengaruh terhadap kualitas pelayanan publik sebesar 82,9 dan hipotesis konseptual mengenai koordinasi terhadap kualitas pelayanan publik teruji, saran dari peneliti yaitu memberikan evaluasi secara rutin dan berkala sehingga pencapaian tujuan yang sudah ditetapkan dapat tercapai.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Negara 2016
Depositing User: Irawan Whibiksana
Date Deposited: 14 Apr 2016 03:21
Last Modified: 14 Apr 2016 03:21
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/3487

Actions (login required)

View Item View Item