KONTRIBUSI IMPOR BERAS THAILAND DAN VIETNAM DALAM MENGATASI KRISIS BERAS DI INDONESIA

Vinna Oktaviana, 132030099 (2018) KONTRIBUSI IMPOR BERAS THAILAND DAN VIETNAM DALAM MENGATASI KRISIS BERAS DI INDONESIA. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.

[img] Text
BAB 1.docx

Download (67kB)
[img] Text
ABSTRAK.docx

Download (18kB)
[img] Text
BAB II.docx

Download (56kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.docx

Download (47kB)
[img] Text
Cover.docx

Download (52kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.docx

Download (17kB)

Abstract

Krisis beras Indonesia menjadi masalah serius karena beras merupakan makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia sehingga keberadaannya begitu penting di seluruh pelosok nusantara. Terjadinya krisis beras di Indonesia menjadi petaka atau masalah jika pemerintah tidak segera memiliki solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Krisis beras yang paling diingat masyarakat Indonesia adalah krisis pada tahun 1997-1998 dan 2007-2008. Penyebab krisis beras pada tahun-tahun tersebut diakibatkan oleh berbagai hal seperti harga beras dunia yang melambung tinggi sehingga menembus level kenaikan harga beras yang belum pernah dicapai sebelumnya, El Nino serta perubahan iklim hingga bencana banjir dan longsor, sampai naiknya harga minyak dunia. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji pengaruh yang ditimbulkan oleh krisis beras Indonesia terhadap impor beras dari Thailand dan Vietnam, ketersediaan beras nasional, Thailand dan Vietnam menjadi pilihan impor beras Indonesia dan kebijakan pemerintah dalam mengatasi krisis beras di Indonesia. Sedangkan kegunaan penelitian ini untuk memberikan informasi kepada pembaca tentang krisis beras di Indonesia, untuk menjadi referensi yang bermanfaat untuk para pembaca dan untuk dijadikan masukan yang berguna bagi semua pihak terutama pemerintah Republik Indonesia. Metodologi penelitian yang digunakan dalam praktikum ini bersifat deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan suatu fenomena atau peristiwa yang dapat diutarakan secara jelas dan tepat terhadap sifat-sifat tertentu suatu individu, keadaan, gejala atau kelompok tertentu atau menentukan frekuensi hubungan tertentu antara gejala dengan gejala lain dalam masyarakat. Hasil dari penelitian ini adalah: Krisis beras di Indonesia telah membuat pemerintah Indonesia mempunyai kebijakan dengan negara Thailand dan Vietnam dengan mengimpor beras dari kedua negara tersebut. Kebijakan tersebut berupa menjalin kesepakatan mengenai impor beras dengan tujuan untuk menjaga ketahanan pangan nasional yang tidak tercukupi dengan beras dalam negeri. Faktor ketersediaan beras di Indonesia seperti luas lahan, produktivitas padi, produksi beras hingga harga beras belum bisa mencukupi konsumsi beras masyarakat Indonesia yang mencapai 114 kilogram per kapita per tahun sehingga pemerintah memutuskan mengimpor beras dari luar negeri terutama dari Thailand dan Vietnam sebagai pilihan terakhir. Kebijakan pemerintah Indonesia dalam mengatasi krisis beras sebelum melakukan kebijakan impor beras untuk menstabilkan harga beras adalah dengan melakukan Operasi Pasar (OP), namun hal itu tidak berhasil. Kata Kunci: Krisis Beras Indonesia, Perdagangan Internasional

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2018
Depositing User: mr yogi -
Date Deposited: 01 Mar 2018 03:59
Last Modified: 01 Mar 2018 03:59
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/33701

Actions (login required)

View Item View Item