KORELASI KONSENTRASI JENIS GULA (GULA PASIR, GULA MERAH, CAMPURAN GULA PASIR DAN GULA MERAH) TERHADAP KARAKTERISTIK MANISAN KERING LABU KUNING (Curcurbita Moschata)

MEISYA FERINZANI, 133020155 and Tantan Widiantara, DS and Dede Zainal Arief, DS (2018) KORELASI KONSENTRASI JENIS GULA (GULA PASIR, GULA MERAH, CAMPURAN GULA PASIR DAN GULA MERAH) TERHADAP KARAKTERISTIK MANISAN KERING LABU KUNING (Curcurbita Moschata). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik.

[img]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf

Download (12kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1-3.pdf

Download (747kB) | Preview
[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (36kB) | Preview
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui korelasi konsentrasi campuran gula pasir dan gula merah terhadap karakteristik manisan kering labu uning (Cucurbita moschata). Penelitian yang dilakukan terdiri atas tiga tahap. Tahap pertama yaitu penentuan lama pengeringan manisan kering hingga kadar air sesuai SNI manisan kering maksimal 25%. Variasi lama pengeringan yang digunakan yaitu 0 menit, 1 jam, 2 jam, 3 jam, 4 jam, 5 jam, 6 jam, 7 jam, dan 8 jam, respon yang dianalisis yaitu respon kimia analisis kadar air dengan metode Destilasi. Tahap kedua yaitu untuk mengetahui korelasi konsentrasi gula pasir dan korelasi konsentrasi gula merah terhadap karakteristik manisan kering labu kuning. Variasi konsentrasi gula pasir yang digunakan yaitu 40%, 50%, dan 60%, dan variasi konsentrasi gula merah yang digunakan yaitu 40%, 50%, dan 60%, respon yang dianalisis yaitu respon kimia analisis kadar air dengan metode Destilasi dan respon fisik yaitu analisis tekstur. Tahap ketiga yaitu untuk mengetahui korelasi konsentrasi campuran gula pasir dan gula merah terhadap karakteristik manisan kering labu kuning. Variasi yang digunakan yaitu campuran gula pasir dan gula merah dengan konsentrasi 40%, 50%, 60%, dengan masing-masing konsentrasi perbandingan 1:1, respon yang dianalisis yaitu respon kimia analisis kadar air dengan metode Destilasi dan respon fisik yaitu analisis tekstur. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa pada penelitian tahap satu memberikan hasil semakin lama pengeringan maka kadar air pada manisan kering akan semakin menurun, lama pengeringan yang terbaik digunakan pada lama pengeringan selama 8 jam. Pada penelitian tahap dua memberikan hasil konsentrasi gula pasir memiliki korelasi negatif sangat kuat terhadap kadar air, dan tekstur manisan kering labu kuning, sedangkan pada konsentrasi gula merah memiliki korelasi positif sangat kuat tergadap kadar air dan tekstur manisan kering labu kuning. Pada penelitian tahap ketiga konsentrasi campuran gula pasir : gula merah dengan perbandingan 1:1 memiliki korelasi negatif sangat kuat terhadap kadar air, dan korelasi positif sangat kuat terhadap tekstur manisan kering labu kuning. Kata Kunci : labu kuning, manisan labu kuning, kadar air, tekstur.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pangan 2018
Depositing User: Irwan Kustiawan
Date Deposited: 28 Feb 2018 22:52
Last Modified: 28 Feb 2018 22:52
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/33674

Actions (login required)

View Item View Item