VALUASI AIR TANAH DAN AIR PDAM UNTUK KEGIATAN RUMAH TANGGA MENGGUNAKAN METODE VALUASI CONTINGENT

berry S, Alumni and Yonik Meilawati Yustiani, Ds and Emiliana H., IR, Ds (2006) VALUASI AIR TANAH DAN AIR PDAM UNTUK KEGIATAN RUMAH TANGGA MENGGUNAKAN METODE VALUASI CONTINGENT. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img] Text
BAB III.doc

Download (52kB)
[img] Text
BAB V.doc

Download (271kB)
[img] Text
BAB VI.doc

Download (28kB)
[img] Text
BAB I.doc

Download (51kB)
[img] Text
BAB II.doc

Download (2MB)
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Sebanyak 100 responden di Perumahan Antapani telah diwawancarai, berkaitan dengan kesanggupan untuk membayar (willingness to pay / WTP) setiap m3 penggunaan air tanah dan air PDAM. Studi ini dilakukan untuk mengetahui gambaran tentang sikap, pandangan dan penilaian umum masyarakat terhadap air tanah serta untuk mengetahui sejauh mana tingkat pendapatan, pendidikan, jumlah anggota keluarga dan kualitas air berpengaruh terhadap kesanggupan masyarakat membayar biaya penggunaan air tanah. Metode yang digunakan pada studi ini adalah Metode Valuasi Contingent (MVC) dimana MVC adalah metode teknik survey untuk menanyakan kepada penduduk tentang nilai atau harga yang mereka berikan terhadap komoditi yang tidak memiliki pasar seperti barang lingkungan. Berdasarkan hasil wawancara dapat diketahui bahwa WTP rata-rata untuk penggunaan air tanah sebesar Rp 525,- per m3 walaupun masih ada beberapa responden yang tidak mau sama sekali membayar, sedangkan untuk penggunaan air PDAM sebesar Rp 1.675,- per m3, dari hasil studi dapat diketahui bahwa WTP tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu tingkat pendapatan (I), pendidikan (E), jumlah anggota keluarga (C), kualitas air (Q), serta variabel model untuk penggunaan air, yaitu untuk penggunaan air untuk minum/memasak (D1), untuk mandi (D2), untuk mencuci pakaian (D3), untuk mencuci peralatan dapur (D4), untuk mencuci kendaraan (D5) dan untuk menyiram tanaman (D6). Sehingga dari variabel-variabel tersebut diperoleh sebuah persamaan regresi, yaitu untuk WTP air tanah : WTP = -4754,916 + 276,355 Ln I + 105,940 E + 52,088 C + 189,127 Q + 117,771 D1 + 71,869 D2 + 58,252 D3 + 3,740 D4 + 33,195 D5 + 9,740 D6 g dan untuk WTP air PDAM : WTP = -12943,424 + 935,383 Ln I + 235,883 E + 85,764 C + 168,309 Q - 792,049 D2 – 51,849 D3 + 101,851 D4 – 34,051 D5 – 124,926 D6 Terdapatnya sejumlah faktor yang mempengaruhi besar kecilnya nilai WTP membuktikan bahwa saat ini air telah menjadi komoditi ekonomi yang mengikuti mekanisme pasar serta menunjukkan sifat kelangkaannya. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah adanya kesanggupan responden membayar pemakaian air tanah yang digunakannya, menunjukkan adanya tingkat kesadaran dan partisipasi masyarakat di Perumahan Antapani dalam rangka penghematan cadangan air tanah.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan 2006
Depositing User: Irwan Kustiawan
Date Deposited: 17 Nov 2017 03:25
Last Modified: 17 Nov 2017 03:25
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/32055

Actions (login required)

View Item View Item